Jet-jet Tempur Irak Bombardir Suriah untuk Gempur ISIS

Jum'at, 20 April 2018 - 05:25 WIB
Jet-jet Tempur Irak...
Jet-jet Tempur Irak Bombardir Suriah untuk Gempur ISIS
A A A
BAGHDAD - Pesawat-pesawat jet tempur F-16 Irak membombardir wilayah Suriah untuk menyerang basis-basis kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Pemerintah Perdana Menteri (PM) Haider al-Abadi mengklaim serangan di Suriah telah dikoordinasikan dengan pasukan Presiden Bashar al-Assad.

Serangan udara mematikan Irak berlangsung pada hari Kamis setelah PM Abadi memerintahkan serangan tersebut beberapa hari lalu. Perintah dikeluarkan dengan alasan kelompok ISIS yang bersembunyi di Suriah bisa mengancam keamanan Irak.

"Berdasarkan perintah dari panglima angkatan bersenjata, Haider al-Abadi, angkatan udara heroik kami melakukan serangan udara mematikan terhadap situs-situs ISIS di Suriah pada Kamis di dekat perbatasan dengan Irak," kata kantor PM Abadi dalam sebuah pernyataan yang dilansir Al Jazeera, Jumat (20/4/2018).

Menurut pernyataan itu, serangan yang diluncurkan mencerminkan kemampuan militer pasukan bersenjata Irak dalam memerangi teror.

Militer Irak melalui seorang juru bicaranya mengonfirmasi bahwa operasi militer di wilayah Suriah sepenuhnya dikoordinasikan dengan tentara Presiden Assad.

PM Abadi secara resmi mengumumkan kemenangan Irak atas ISIS tahun lalu. Kemenangan itu diraih dengan bantuan koalisi yang terdiri dari pasukan Peshmerga Kurdi dan unit paramiliter yang didominasi milisi Syiah.

Tentara Irak juga menerima dukungan serangan udara dan darat dari koalisi internasional yang dipimpin Amerika Serikat.

Kendati demikian, ISIS masih menjadi ancaman, terutama di sepanjang perbatasan Irak-Suriah. Melalui perbatasan itu, kelompok ISIS masih kerap melakukan penyergapan dan pemboman di wilayah Irak.

Pada hari Kamis, pemerintah Suriah juga mengultimatum para milisi ISIS untuk menyerah dan meninggalkan wilayah Yarmouk, selatan Damaskus, dalam waktu 48 jam. Wilayah yang jadi lokasi kamp pengungsi Palestina tersebut telah diduduki kelompok ISIS selama hampir tiga tahun.
(mas)
Berita Terkait
Rusia Pulangkan 145...
Rusia Pulangkan 145 Anak Militan ISIS dari Suriah dan Irak
Profil Abu al-Hassan...
Profil Abu al-Hassan al-Hashemi al-Quraishi, Pemimpin ISIS yang Meledakkan Dirinya Saat Dikepung
Denmark Tarik Pasukan...
Denmark Tarik Pasukan dari Suriah dan Irak, Ini Tujuannya
3 Negara Tetangga Indonesia...
3 Negara Tetangga Indonesia Penghasil Militan ISIS Terbanyak
Daftar Negara Asia Tengah...
Daftar Negara Asia Tengah dengan Jumlah Militan ISIS Terbanyak
Irak Tangkap Pentolan...
Irak Tangkap Pentolan ISIS Suksesor Favorit al-Baghdadi
Berita Terkini
Iran Pamer Rudal Baru...
Iran Pamer Rudal Baru yang Siap Serang Pangkalan AS, Namanya Qassem Basir
15 menit yang lalu
Sudah Lemahkah Israel...
Sudah Lemahkah Israel hingga Rudal Houthi Bobol Iron Dome, David's Sling, Arrow, dan THAAD?
48 menit yang lalu
Putin: Rusia Berdiri...
Putin: Rusia Berdiri Sendiri Melawan Barat
1 jam yang lalu
Rudal Houthi Sukses...
Rudal Houthi Sukses Serang Bandara Ben Gurion, Israel Marah dan Ancam Balas Dendam
1 jam yang lalu
Siapa Saja Elemen di...
Siapa Saja Elemen di Yaman yang Ingin Melemahkan Houthi?
4 jam yang lalu
100 Hari Berkuasa, Kekayaan...
100 Hari Berkuasa, Kekayaan Keluarga Trump Naik Drastis hingga Rp47 Triliun, Apa Pemicunya?
6 jam yang lalu
Infografis
Jet Tempur F/A-18 AS...
Jet Tempur F/A-18 AS Seharga Rp1 Triliun Hilang di Laut Merah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved