Liga Arab Sebut Pemotongan Bantuan AS Ancam Stabilitas Wilayah

Jum'at, 02 Februari 2018 - 01:07 WIB
Liga Arab Sebut Pemotongan Bantuan AS Ancam Stabilitas Wilayah
Liga Arab Sebut Pemotongan Bantuan AS Ancam Stabilitas Wilayah
A A A
KAIRO - Pemotongan dana Amerika Serikat (AS) untuk badan PBB yang membantu pengungsi Palestina, UNRWA, akan menempatkan stabilitas dan keamanan wilayah menjadi berisiko. Hal itu dikatakan oleh Sekretaris Jenderal Liga Arab, Ahmed Aboul Gheit.

AS, yang sejauh ini merupakan kontributor terbesar untuk UNRWA, mengumumkan pada 16 Januari bahwa Washington akan memotong dana bantuan sebesar USD65 juta dari USD125 juta yang telah direncanakan untuk badan tersebut tahun ini. UNRWA didanai hampir seluruhnya dengan kontribusi sukarela dari negara anggota PBB.

Presiden AS Donald Trump telah mempertanyakan nilai pendanaan tersebut, dan Departemen Luar Negeri mengatakan bahwa agensi tersebut perlu melakukan reformasi yang tidak ditentukan.

"Bukan rahasia lagi bahwa kecenderungan ini merupakan ancaman bagi masalah pengungsi dan juga konsekuensi negatif yang tidak hanya akan mempengaruhi negara penerima pengungsi, tapi juga stabilitas dan keamanan kawasan ini," kata Aboul Gheit di sebuah pertemuan Liga Arab seperti dilansir dari Reuters, Jumat (2/2/2018).

Separuh labih dari dua juta orang di Gaza bergantung pada dukungan dari UNRWA dan badan-badan kemanusiaan lainnya. Warga Palestina mengatakan bahwa keputusan pemotongan pendanaan dapat memperdalam kesulitan di Jalur Gaza, di mana tingkat penganggurannya mencapai 46 persen.

UNRWA didirikan oleh Majelis Umum PBB pada tahun 1949 setelah ratusan ribu orang Palestina melarikan diri atau diusir dari rumah mereka pada perang 1948 yang mengikuti pembentukan Israel.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7095 seconds (0.1#10.140)