Menolak Ditangkap, Penjahat di AS Gigit Kepala Anjing Polisi

BOSCAWEN - Sebuah konfrontasi tak biasa terjadi antara pria penjahat dengan anjing polisi atau K-9 di wilayah New Hampshire, Amerika Serikat (AS). Pria itu digigit anjing polisi saat ditangkap, namun melawan dengan menggigit balik kepala anjing polisi tersebut.

Pada akhirnya, konfrontasi dimenangkan anjing K-9 bernama Veda tersebut.

Awalnya, tersangka kriminal itu bersembunyi di sebuah trailer di Boscawen, New Hampshire, saat diburu petugas polisi. Ketika terlacak Veda, penjahat tersebut melakukan perlawanan.

Petugas polisi terpaksa menggunakan pistol setrum untuk menaklukkan tersangka yang didakwa menolak penangkapan dan penyerangan terhadap anjing polisi.

”Dia berhasil menggigit anjing itu, tapi itu tidak memiliki efek yang sama dengan anjing yang menggigitnya,” kata pejabat polisi Boscawen, Letnan Jason Killary, kepada Fox News pada hari Selasa waktu setempat.

Konfrontasi tak biasa itu terjadi pada hari Minggu. Kasus ini bermula dari sebuah penembakan yang telah menyebabkan seorang pria dilarikan ke rumaah sakit.

Ada empat orang yang terlibat dalam penembakan, di mana tiga orang telah ditahan lebih dulu. Menurut Killary, tersangka keempat lari dan bersembunyi di trailer saat diburu petugas. Polisi belum mengidentifikasi keempat tersangka, termasuk yang menggigit kepala anjing polisi.

Menurut New Hampshire Canine Trooper's Association—kelompok pendukung anjing K-9—Veda tak hanya digigit kepalanya oleh tersangka, tapi juga dipukul dan ditendang. ”Selama perlawanan, pria memasukkan K-9 ke dalam chokehold dan menggigitnya di kepala,” kata kelompok tersebut di halaman Facebook-nya.

Killary mengatakan, ini baru pertama kali seorang tersangka melakukan perlawanan dengan mengigit anjing polisi.

"Jika Anda mengikuti kompetisi menggigit dengan anjing polisi, Anda tidak akan menang,”katanya, seperti dikutip Reuters, Rabu (24/1/2018). ”Mereka cukup bagus dalam hal itu.”

Anjing polisi itu telah dibersihkan secara medis dan kini kembali bertugas.