Chelsea Manning, Pembocor Rahasia ke WikiLeaks Jadi Calon Senator AS
Chelsea Manning, Pembocor Rahasia ke WikiLeaks Jadi Calon Senator AS
A
A
A
MARYLAND - Jejak hidup Chelsea Elizabeth Manning cukup berliku. Berkarier sebagai tentara Amerika Serikat (AS), dipenjara karena membocorkan dokumen rahasia ke WikiLeaks dan kini mencalon diri sebagai senator AS.
Melalui video kampanye yang dirilis di Twitter hari Minggu dengan hastag kampanye #WeGotThis, Manning mengonfirmasi pencalonannya sebagai senator AS dari Maryland. Dia terjun ke dunia politik melalui Partai Demokrat.
Tak hanya jejak kariernya yang berliku. Fisik mantan tentara AS yang bertugas sebagai analis intelijen militer ini juga berubah drastis, karena berganti jenis kelamin.
Manning, 30, terlahir sebagai pria dengan nama Bradley Edward Manning. Tapi, kini dia tampil anggun dengan nama Chelsea Elizabeth Manning.
”Kami hidup dalam masa-masa sulit, ketakutan, penindasan, kebencian,” kata Manning dalam sebuah rekaman suaranya yang diselingi suara polisi anti-huru hara menyerang pemrotes dan kelompok sayap kanan yang melakukan hormat Nazi.
”Kami tidak membutuhkan pemimpin yang lebih banyak atau lebih baik, kami membutuhkan seseorang yang mau bertarung,” ujar Manning.
”Kita perlu berhenti meminta mereka untuk memberi kita hak-hak kita, mereka tidak akan mendukung kita, mereka tidak akan berkompromi. Kita harus berhenti berharap, agar sistem kita memperbaiki dirinya sendiri,” lanjut Manning.
”Kita perlu benar-benar mengambil kendali kekuasaan dari mereka. Kita perlu menantang mereka di setiap tingkat,” sambung Manning dengan video menggambarkan Presiden Donald Trump di Kantor Oval Gedung Putih dan gambar Capitol Hill.
”Kita perlu memperbaikinya,” imbuh dia. ”Anda benar, kita punya ini.”
Keputusan Manning untuk terjun ke dunia politik muncul delapan bulan setelah dia dibebaskan dari penjara. Dia bebas berkat ampunan atau amnesti Presiden Barack Obama saat berkusa, di mana Obama mengubah hukumannya dari 35 tahun menjadi tujuh tahun.
Sejak saat itu, dia telah menjadi wajah bagi gerakan transgender dan suara untuk era baru anak muda yang sadar akan politik.
”Chelsea Manning telah berjuang untuk kebebasan dan berkorban untuk itu dengan cara yang hanya sedikit yang dimiliki orang lain,” kaya pendukung Manning, Evan Greer, yang merupakan pendiri organisasi nirlaba Fight for the Future, kepada The Washington Post, Senin (15/1/2018).
“Dunia adalah tempat yang lebih baik dengan dia sebagai wanita yang bebas, dan berita terbaru ini membuat jelas bahwa dia baru mulai membuat tanda di atasnya.”
Melalui video kampanye yang dirilis di Twitter hari Minggu dengan hastag kampanye #WeGotThis, Manning mengonfirmasi pencalonannya sebagai senator AS dari Maryland. Dia terjun ke dunia politik melalui Partai Demokrat.
Tak hanya jejak kariernya yang berliku. Fisik mantan tentara AS yang bertugas sebagai analis intelijen militer ini juga berubah drastis, karena berganti jenis kelamin.
Manning, 30, terlahir sebagai pria dengan nama Bradley Edward Manning. Tapi, kini dia tampil anggun dengan nama Chelsea Elizabeth Manning.
”Kami hidup dalam masa-masa sulit, ketakutan, penindasan, kebencian,” kata Manning dalam sebuah rekaman suaranya yang diselingi suara polisi anti-huru hara menyerang pemrotes dan kelompok sayap kanan yang melakukan hormat Nazi.
”Kami tidak membutuhkan pemimpin yang lebih banyak atau lebih baik, kami membutuhkan seseorang yang mau bertarung,” ujar Manning.
”Kita perlu berhenti meminta mereka untuk memberi kita hak-hak kita, mereka tidak akan mendukung kita, mereka tidak akan berkompromi. Kita harus berhenti berharap, agar sistem kita memperbaiki dirinya sendiri,” lanjut Manning.
”Kita perlu benar-benar mengambil kendali kekuasaan dari mereka. Kita perlu menantang mereka di setiap tingkat,” sambung Manning dengan video menggambarkan Presiden Donald Trump di Kantor Oval Gedung Putih dan gambar Capitol Hill.
”Kita perlu memperbaikinya,” imbuh dia. ”Anda benar, kita punya ini.”
Keputusan Manning untuk terjun ke dunia politik muncul delapan bulan setelah dia dibebaskan dari penjara. Dia bebas berkat ampunan atau amnesti Presiden Barack Obama saat berkusa, di mana Obama mengubah hukumannya dari 35 tahun menjadi tujuh tahun.
Sejak saat itu, dia telah menjadi wajah bagi gerakan transgender dan suara untuk era baru anak muda yang sadar akan politik.
”Chelsea Manning telah berjuang untuk kebebasan dan berkorban untuk itu dengan cara yang hanya sedikit yang dimiliki orang lain,” kaya pendukung Manning, Evan Greer, yang merupakan pendiri organisasi nirlaba Fight for the Future, kepada The Washington Post, Senin (15/1/2018).
“Dunia adalah tempat yang lebih baik dengan dia sebagai wanita yang bebas, dan berita terbaru ini membuat jelas bahwa dia baru mulai membuat tanda di atasnya.”
(mas)
Explore More