176.000 Petir Hujani Queensland, 4.000 Rumah Rusak

Selasa, 31 Oktober 2017 - 12:27 WIB
176.000 Petir Hujani Queensland, 4.000 Rumah Rusak
176.000 Petir Hujani Queensland, 4.000 Rumah Rusak
A A A
QUEENSLAND dihujani 176.000 petir dalam semalam. Itu menjadi pemandangan yang menakjubkan.

Badan Meteorologi Queensland juga memperingatkan badai petir masih terjadi pada beberapa malam mendatang. Badai itu mengakibatkan angin kencang, petir, dan guntur. Karena hujan ribuan petir itu mengakibatkan sejumlah rumah rusak.

Perusahaan penyedia listrik lokal Energexx menyatakan lebih dari 4.000 rumah tidak mendapatkan layanan listrik karena badai petir. Namun, hujan petir menjadi pemandangan menakjubkan. Banyak fotografer yang mengambil foto hujan petir tersebut.

"Langit seperti memiliki listrik selama beberapa jam. Itu merupakan badai petir yang tidak biasa," ujar fotografer asal Brisbane, Steph Doyle kepada BBC.

Doyle mengungkapkan ketika badai itu seperti hujan petir yang membakar langit. "Cahaya ribuan petir menghiasi angkasa," ujarnya. Kemudian hujan petir itu berhenti sementara, terus berlanjut lagi seperti pertunjukan petir yang sangat dahsyat.

Otoritas memperingatkan badai petir akan berlanjut di Queensland Tenggara dan akan mengakibatkan banyak kerusakan. Wilayah yang akan kembali dilanda hujan petir adalah Brisbane, Gympie, Sunshine Coast, Noosa, dan Moreton. "Badai petir itu tidak disertai hujan deras," ungkap pegawai Biro Meteorologi Queensland Michael Knepp dilansir ABC News.

Penduduk Kota Dayboro, Patricia Hibble mengungkapkan, badai petir itu seperti "tornado mini". "Itu cukup menakutkan karena anjing saya langsung tidur," ungkapnya. Dia mengungkapkan, tidak pernah melihat pemandangan hujan petir sebelumnya. Hibble menjelaskan, pohon besar yang berusia 80 tahun tumbang karena dihantam petir.

Kemudian penduduk lainnya, Garry Hayman mengatakan, badai petir menghancurkan rumahnya. "Tempat penyimpanan air hancur karena disambar petir," tuturnya. Dia mengaku sangat takut dengan suara dentuman petir yang terdengar terus menerus.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6830 seconds (0.1#10.140)