Pasukan Irak Rebut Kota Minyak Kirkuk dari Kurdi

Selasa, 17 Oktober 2017 - 09:43 WIB
Pasukan Irak Rebut Kota...
Pasukan Irak Rebut Kota Minyak Kirkuk dari Kurdi
A A A
BAGHDAD - Pasukan pemerintah Irak merebut kota minyak Kirkuk yang dikuasai Kurdi pada hari Senin. Serangan ini sebagai tanggapan atas referendum kemerdekaan Kurdi yang diumumkan beberapa waktu lalu.

Sebuah konvoi kendaraan lapis baja dari pimpinan pasukan elit anti-Terorisme yang dilatih Amerika Serikat (AS) merebut markas pemerintah provinsi Kirkuk pada Senin siang, kurang dari sehari setelah operasi dimulai seperti disitat dari Reuters, Selasa (17/10/2017).

Kedua belah pihak tidak memberikan jumlah korban untuk operasi tersebut. Namun sebuah kelompok bantuan yang bekerja di Kirkuk mengatakan beberapa pejuang Peshmerga Kurdi dan tentara Irak tewas dalam bentrokan semalam di selatan kota tersebut. Itu adalah satu-satunya pertempuran serius yang dilaporkan terjadi.

Saat pasukan Irak maju, tentara Kurdi secara singkat menutup sekitar 350.000 barel produksi minyak per hari di dua ladang minyak besar Kirkuk, dengan alasan keamanan, kata sumber kementerian minyak di kedua belah pihak. Namun, produksi dilanjutkan segera setelah ancaman Irak untuk merebut ladang di bawah manajemen Kurdi jika mereka tidak menghentikan produksi, menurut sumber.

Belum diketahui dengan pasti apakah atau kapan pemerintah Irak akan berusaha merebut kembali kendali semua ladang minyak Kirkuk. Minyak menjadi sebuah sumber pendapatan penting bagi Pemerintah otonom Daerah Kurdistan (KRG).

Suspensi pendek dalam produksi membantu mendorong naik harga minyak dunia karena penghentian tersebut mewakili lebih dari setengah dari total output Kurdi.

Selusin kendaraan lapis baja Irak tiba di markas pemerintah provinsi di Kirkuk dan mengambil posisi di dekatnya, di samping polisi setempat. Mereka menurunkan bendera Kurdi dan membiarkan bendera Irak berkibar.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1042 seconds (0.1#10.140)