Indonesia Sambut Baik Rekonsiliasi Hamas-Fatah Palestina
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Indonesia menyambut baik rekonsiliasi di Palestina antara faksi Fatah dan Hamas. Kedua faksi ini akhirnya bersatu dalam satu pemerintahan Palestina.
Selama ini, Hamas memerintah atau berkuasa di Jalur Gaza, sedangkan Fatah yang diakui masyarakat internasional memerintah wilayah Ramallah.
”Kami menyambut baik rekonsiliasi karena sebenarnya posisi kami sudah sejak lama meng-encourage terjadinya rekonsiliasi antara Fatah dan Hamas,” kata Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Lestari Priansari Marsudi, Jumat (13/10/2017).
“Karena dengan rekonsiliasi itu bisa jadi pembuka jalan yang luas bagi perjuangan yang selama ini masih dilakukan Palestina,” lanjut diplomat top Indonesia ini.
Seperti diberitakan sebelumnya, Hamas mengumumkan bahwa rekonsiliasi dengan Fatah telah tercapai. Kesepakatan damai itu tercapai dalam perundingan yang ditengahi Mesir sejak akhir pekan lalu.
”Fatah dan Hamas mencapai kesepakatan saat fajar hari ini, atas dukungan dari Mesir,” kata pemimpin Hamas Ismael Haniyeh.
Pernyataan Haniyeh digaungkan juru bicara Hamas, Hazem Qassem. Dalam sebuah pernyataan, Qassem mengucapkan selamat kepada seluruh masyarakat Palestina atas tercapainya kesepakatan rekonsiliasi tersebut.
"Kami mengucapkan selamat kepada orang-orang Palestina atas kesepakatan rekonsiliasi yang dicapai di Kairo. Kami berusaha semaksimal mungkin untuk menerapkannya untuk memulai sebuah babak baru dalam sejarah rakyat kita,” ucap Qassem.
Selama ini, Hamas memerintah atau berkuasa di Jalur Gaza, sedangkan Fatah yang diakui masyarakat internasional memerintah wilayah Ramallah.
”Kami menyambut baik rekonsiliasi karena sebenarnya posisi kami sudah sejak lama meng-encourage terjadinya rekonsiliasi antara Fatah dan Hamas,” kata Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Lestari Priansari Marsudi, Jumat (13/10/2017).
“Karena dengan rekonsiliasi itu bisa jadi pembuka jalan yang luas bagi perjuangan yang selama ini masih dilakukan Palestina,” lanjut diplomat top Indonesia ini.
Seperti diberitakan sebelumnya, Hamas mengumumkan bahwa rekonsiliasi dengan Fatah telah tercapai. Kesepakatan damai itu tercapai dalam perundingan yang ditengahi Mesir sejak akhir pekan lalu.
”Fatah dan Hamas mencapai kesepakatan saat fajar hari ini, atas dukungan dari Mesir,” kata pemimpin Hamas Ismael Haniyeh.
Pernyataan Haniyeh digaungkan juru bicara Hamas, Hazem Qassem. Dalam sebuah pernyataan, Qassem mengucapkan selamat kepada seluruh masyarakat Palestina atas tercapainya kesepakatan rekonsiliasi tersebut.
"Kami mengucapkan selamat kepada orang-orang Palestina atas kesepakatan rekonsiliasi yang dicapai di Kairo. Kami berusaha semaksimal mungkin untuk menerapkannya untuk memulai sebuah babak baru dalam sejarah rakyat kita,” ucap Qassem.
(mas)