Korban Gempa di China Meningkat, 20 Tewas dan 421 Luka
A
A
A
BEIJING - Gempa berkekuatan 7,0 skala Richter di provinsi Sichuan barat daya China sejauh ini telah merenggut nyawa 20 orang dan melukai 431 lainnya. Demikian pernyataan pihak berwenang setempat.
Angka korban yang diperbarui diterbitkan oleh pihak berwenang dari Ngawa Tibet dan Qiang, Daerah Otonomi Sichuan di halaman jejaring sosial Weibo resminya seperti disitat dari Sputnik, Kamis (10/8/2017).
China Central Television (CCTV) melaporkan pada hari sebelumnya bahwa pemerintah China telah mengevakuasi lebih dari 60.000 wisatawan dari Ngawa Tibet dan Prefektur Otonomi Qiang setelah gempa tersebut terjadi.
Gempa dahsyat melanda Prefektur Ngawa Tibet dan Qiang pada hari Selasa malam. Gempa ini melanda daerah yang dekat dengan cagar alam Jiuzhaigou, yang menjadi tujuan wisata. Setelah itu, Pusat Seismologi Mediterania Eropa mendaftarkan gempa berkekuatan 6,3 skala kuat lainnya di provinsi yang sama.
Menurut media lokal, korban tewas termasuk setidaknya delapan wisatawan. Dilaporkan juga bahwa warga Perancis dan Kanada termasuk di antara mereka yang terluka.
Angka korban yang diperbarui diterbitkan oleh pihak berwenang dari Ngawa Tibet dan Qiang, Daerah Otonomi Sichuan di halaman jejaring sosial Weibo resminya seperti disitat dari Sputnik, Kamis (10/8/2017).
China Central Television (CCTV) melaporkan pada hari sebelumnya bahwa pemerintah China telah mengevakuasi lebih dari 60.000 wisatawan dari Ngawa Tibet dan Prefektur Otonomi Qiang setelah gempa tersebut terjadi.
Gempa dahsyat melanda Prefektur Ngawa Tibet dan Qiang pada hari Selasa malam. Gempa ini melanda daerah yang dekat dengan cagar alam Jiuzhaigou, yang menjadi tujuan wisata. Setelah itu, Pusat Seismologi Mediterania Eropa mendaftarkan gempa berkekuatan 6,3 skala kuat lainnya di provinsi yang sama.
Menurut media lokal, korban tewas termasuk setidaknya delapan wisatawan. Dilaporkan juga bahwa warga Perancis dan Kanada termasuk di antara mereka yang terluka.
(ian)