Beradegan Tembak agar Tenar di YouTube, Pria AS Tewas Tertembak Betulan

Kamis, 29 Juni 2017 - 10:22 WIB
Beradegan Tembak agar Tenar di YouTube, Pria AS Tewas Tertembak Betulan
Beradegan Tembak agar Tenar di YouTube, Pria AS Tewas Tertembak Betulan
A A A
MINNESOTA - Seorang pria di Amerika Serikat (AS) melakukan adegan fatal bersama kekasihnya yang hamil demi meraih ketenaran di YouTube. Sang kekasih melakukan adegan tembak terhadapnya dengan tameng buku yang ternyata pria itu tewas akibat tembakan tersebut.

Pria yang tewas karena adegan fatal itu adalah Pedro Ruiz, 22. Sedangkan kekasihnya yang tengah hamil, Mona Lisa Perez, dikenai tuduhan melakukan pembunuhan dan telah ditahan polisi.

Mona menembak kekasihnya dengan pistol kaliber .50 dan mereka sengaja tayangkan di YouTube untuk meraih banyak penonton.

Dalam sebuah video, Pedro menginstruksikan Mona untuk menembak sebuah buku yang dia pegang. Pedro mengira halaman-halaman buku akan menghentikan laju peluru yang ditembakkan kekasihnya.

Pasangan tersebut telah memberi tahu keluarga mereka bahwa mereka telah menguji aksi tersebut sebelumnya, dan berharap video itu nantinya akan dilihat banyak penonton di YouTube.

Tapi ketika sampai pada adegan nyata, keadaan menjadi fatal. Menurut laporan media lokal, Pedro terkena tembakan di dada. Adegan itu terjadi di dadanya di depan anak perempuan mereka yang berusia tiga tahun.

Tetangga mengku mendengar tembakan yang berasal dari rumah pasangan Pedro dan Mona di di Halstad, Minnesota, sekitar pukul 18.30 waktu setempat pada hari Senin, 26 Juni 2017. Tak lama kemudian, layanan darurat tiba, termasuk ambulans udara.

Jalan raya di dekat lokasi kejadian ditutup. Pedro dinyatakan tewas di lokasi kejadian.

Mona, 20, yang sedang hamil tujuh bulan untuk anak kedua dengan Pedro, kini berada di balik jeruji besi karena instruksi sembrono dari korban.

”Fakta bahwa dia harus hidup dengan ini selama sisa hidupnya,” kata bibi Pedro, Claudio Ruiz, yang menangis saat wawancara dengan Valley News Live.

“Dia ingin memiliki begitu banyak bayi. Saya ingat dia mengatakan kepada saya, mereka jatuh cinta, mereka saling mencintai, itu hanya lelucon yang tidak beres, yang seharusnya tidak terjadi seperti ini,” lanjut Claudio, yang dikutip Kamis (29/6/2017).

”Dia telah memberi tahu saya tentang idenya dan saya berkata, 'jangan lakukan itu'. Mengapa Anda akan menggunakan pistol? Mengapa?,” tutur Claudio menirukan ucapannya kepada korban sebelum kejadian.

Claudio membenarkan bahwa aksi keponakannya demi meraih banyak penonton di YouTube. ”Saya tidak tahu mengapa mereka mengira buku itu bisa menghentikan peluru,” imbuh Claudio.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6623 seconds (0.1#10.140)
pixels