Lavrov: Suriah Harus Terima Kehadiran Pengamat AS di Zona Aman

Sabtu, 13 Mei 2017 - 21:23 WIB
Lavrov: Suriah Harus...
Lavrov: Suriah Harus Terima Kehadiran Pengamat AS di Zona Aman
A A A
MOSKOW - Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov menyatakan, Suriah harus menerima pengamat Amerika Serikat (AS) yang akan melakukan pemantauan di zona aman. Pernyataan Lavrov ini datang di tengah munculnya kabar AS akan mengirimkan pengamat ke zona aman di Suriah dalam waktu dekat.
"Adanya kemungkinan pengiriman pengamat AS ke zona aman harus dapat diterima oleh Damaskus di tempat pertama," kata Lavrov dalam jumpa pers di Moskow, seperti dilansir Fars pada Sabtu (13/5).
Sementara itu, ketika ditanya mengenai apakah masalah pembentukan zona aman di Suriah dibahas saat dirinya melakukan pertemuan dengan Donald Trump beberapa waktu lalu, Lavrov menyatakan izu tersebut dibahas, dan Trump menyambut baik hal tersebut.
"Kami akan menyambut baik kontribusi dari AS terhadap penerapan konsep ini. Sebenarnya, Donald Trump yang memulai berbicara tentang pentingnya menciptakan zona aman di mana penduduk bisa bernafas lega," ucapnya.
Di kesempatan yang sama, Lavrov juga mengatakan, pertemuan lanjutan antara Rusia, Iran, dan Turki untuk membahas rincian zona aman itu akan digelar paling lambat dua pekan mendatang.
Dia menyebut pertemuan ini akan membahas mengenai parameter spesifik operasi di zona ini, termasuk zona penyangga di sekitar mereka, pos pengamatan dan pos pemeriksaan.
"Memorandum yang ditandatangani di Astana memungkinkan pengamat dari negara-negara ketiga untuk terlibat dalam usaha untuk memastikan pengoperasian zona aman. Tentu saja, itu harus disepakati dengan semua pihak yang terkait. Yang terpenting, ini harus bisa diterima oleh pemerintah Suriah," tukasnya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0812 seconds (0.1#10.140)