Kapal Dagang Diselamatkan dari Perompak Somalia
A
A
A
NEW DELHI - Angkatan Laut India dan China menggelar operasi gabungan kemarin untuk menyelamatkan kapal dagang yang dibajak perompak Somalia di Teluk Aden. Setelah menerima panggilan darurat pada Sabtu (8/4) malam, kapal-kapal perang India menghubungi kapten kapal dagang yang mengunci diri di ruangan terlindung bersama sisa kru kapal asal Filipina.
”Satu helikopter Angkatan Laut India melakukan penerbangan pengintaian di kapal dagang itu untuk mengamati dek paling atas dan menentukan lokasi para perompak jika memang masih di atas kapal,” ungkap pernyataan Kementerian Pertahanan (Kemhan) India, dikutip kantor berita AFP.
Dengan bantuan helikopter dan tanda-tanda bahwa tidak ada perompak di dek atas, beberapa kru kapal keluar dari ruangan tersebut. Mereka pun memeriksa kapal dan menyatakan para perompak telah melarikan diri.
Kapal Angkatan Laut China yang berada di dekat lokasi itu juga tiba di kapal dagang tersebut. Adapun helikopter Angkatan Laut India memberikan perlindungan udara untuk operasi penyelamatan itu. ”Seluruh 19 kru kapal asal Filipina selamat,” papar pernyataan Kemhan India.
Kapal OS 35 itu berlayar dari Kelang, Malaysia, menuju Kota Aden di Yaman saat diserang perompakSomalia pada Sabtu(8/4) malam. Kapal-kapal perang India berada di wilayah itu sebagai bagian dari operasi luar negeri.
Aksi gabungan itu berlangsung saat hubungan dua negara memburuk setelah kunjungan Dalai Lama ke Negara Bagian Arunachal Pradesh, India. Sebagian wilayah itu diklaim oleh China.
Para perompak Somalia mulai menyerang kapal-kapal pada 2005 sehingga mengacaukan rute pelayaran internasional dan merugikan ekonomi global hingga miliaran dolar. Puncak krisis perompakan itu pada Januari 2011 dengan 736 sandera dan 32 kapal dikuasai para perompak.
”Satu helikopter Angkatan Laut India melakukan penerbangan pengintaian di kapal dagang itu untuk mengamati dek paling atas dan menentukan lokasi para perompak jika memang masih di atas kapal,” ungkap pernyataan Kementerian Pertahanan (Kemhan) India, dikutip kantor berita AFP.
Dengan bantuan helikopter dan tanda-tanda bahwa tidak ada perompak di dek atas, beberapa kru kapal keluar dari ruangan tersebut. Mereka pun memeriksa kapal dan menyatakan para perompak telah melarikan diri.
Kapal Angkatan Laut China yang berada di dekat lokasi itu juga tiba di kapal dagang tersebut. Adapun helikopter Angkatan Laut India memberikan perlindungan udara untuk operasi penyelamatan itu. ”Seluruh 19 kru kapal asal Filipina selamat,” papar pernyataan Kemhan India.
Kapal OS 35 itu berlayar dari Kelang, Malaysia, menuju Kota Aden di Yaman saat diserang perompakSomalia pada Sabtu(8/4) malam. Kapal-kapal perang India berada di wilayah itu sebagai bagian dari operasi luar negeri.
Aksi gabungan itu berlangsung saat hubungan dua negara memburuk setelah kunjungan Dalai Lama ke Negara Bagian Arunachal Pradesh, India. Sebagian wilayah itu diklaim oleh China.
Para perompak Somalia mulai menyerang kapal-kapal pada 2005 sehingga mengacaukan rute pelayaran internasional dan merugikan ekonomi global hingga miliaran dolar. Puncak krisis perompakan itu pada Januari 2011 dengan 736 sandera dan 32 kapal dikuasai para perompak.
(esn)