Yordania Gantung 15 Napi Teroris dan Pemerkosa

Sabtu, 04 Maret 2017 - 16:45 WIB
Yordania Gantung 15...
Yordania Gantung 15 Napi Teroris dan Pemerkosa
A A A
AMMAN - Otoritas Yordania mengeksekusi gantung 15 narapidana (napi) saat fajar pada hari Sabtu (4/3/2017). Ke-15 napi yang dieksekusi gantung tersebut adalah napi kasus terorisme dan pemerkosaan.

Eksekusi mati dijalankan Yordania setelah negara itu memberlakukan moratorium eksekusi mati sejak 2006 hingga 2014.

Menteri Informasi Yordania Mahmud al-Momani mengatakan sepuluh napi dihukum atas pelanggaran terorisme, termasuk melakukan serangan terhadap wisatawan, penulis, dan pasukan keamanan. Sedangkan lima napi lainnya dihukum karena kejahatan pemerkosaan.

Sepulun napi kasus terorisme itu, seperti dilansir kantor berita negara Yordania, Petra, merupakan “sel teror Irbid”. Mereka telibat beberapa serangan di negara tersebut.

Pada tahun 2005, Raja Abdullah II mengatakan bahwa Yordanani bertujuan untuk menjadi yang negara pertama di Timur Tengah yang menghentikan pelaksanaan eksekusi mati, yang sejalan dengan sebagian besar negara-negara Eropa.

Sejak itu, pengadilan di Yordania terus menjatuhkan hukuman mati tapi tidak ada yang dieksekusi. Komitmen Raja Abdullah II berubah pada Desember 2014, di mana Yordania menjalankan eksekusi gantung terhadap 11 napi atas tuduhan pembunuhan. Kelompok HAM mengkritik perubahan komitmen Yordania tersebut.

Meski demikian, opini publik setempat mendukung eksekusi mati terhadap napi teroris. Dukungan itu memuncak ketika algojo kelompok Islamic State atau ISIS membakar hidup-hidup pilot jet tempur Yordania Maaz al-Kassasbeh beberapa tahun lalu.

Sejak kematian pilot tersebut, Yordania langsung mengeksekusi mati dua napi terorisme, termasuk Sajida al-Rishawi yang memiliki hubungan dengan pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi.
(mas)
Berita Terkait
Putri Pangeran Hussein...
Putri Pangeran Hussein Putra Mahkota Yordania Tak Masuk Daftar Penerus Takhta
Israel Aneksasi Tepi...
Israel Aneksasi Tepi Barat, Raja Yordania: Konflik Besar Akan Pecah
Dukung Gencatan Senjata...
Dukung Gencatan Senjata di Gaza, Ribuan Demonstran Kepung Kedubes Israel di Yordania
Siapa Ratu Rania, Istri...
Siapa Ratu Rania, Istri Raja Yordania Abdullah II yang Masih Menawan di Usia 54 Tahun
Profil 4 Istri Raja...
Profil 4 Istri Raja Hussein Yordania, Siapa Saja Mereka?
Netanyahu Kirim Bos...
Netanyahu Kirim Bos Mossad Temui Raja Yordania, Bahas Pencaplokan
Berita Terkini
Emir Qatar Tiba di Moskow,...
Emir Qatar Tiba di Moskow, Bertemu Putin Bahas Ukraina dan Timur Tengah
5 jam yang lalu
Uni Eropa Tegaskan Barat...
Uni Eropa Tegaskan Barat Tidak Ada Lagi, AS Bukan Mitra Terpenting
6 jam yang lalu
Balas Perang Tarif Trump,...
Balas Perang Tarif Trump, Presiden China Xi Jinping Galang Kekuatan di ASEAN
7 jam yang lalu
Eks Pejabat Mossad Ungkap...
Eks Pejabat Mossad Ungkap Netanyahu akan Dipaksa Terima Gencatan Senjata Tahap Kedua
8 jam yang lalu
AS Mulai Tarik Pasukan...
AS Mulai Tarik Pasukan dari Pangkalan Utama di Dekat Ladang Gas Terbesar Suriah
8 jam yang lalu
Qatar Siap Menengahi...
Qatar Siap Menengahi Konflik Rusia dan Ukraina
9 jam yang lalu
Infografis
Smartphone dan Komputer...
Smartphone dan Komputer akan Bebas dari Tarif Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved