Asia Masih Jadi Prioritas Kebijakan AS
A
A
A
JAKARTA - Kawasan Asia masih menjadi salah satu kawasan yang menjadi prioritas Amerika Serikat (AS). Hal itu disampaikan oleh Duta Besar AS untuk Indonesia, Joseph R. Donovan jr.
Berbicara saat ditemui di kediamannya di bilangan Jakarta Pusat, Donovan mengatakan, kawasan Asia masih menjadi kawasan yang penting bagi AS. Oleh karena itu, AS akan tetap memprioritaskan wilayah ini.
"Saya kira seluruh kawasan Asia adalah penting bagi AS. Saya percaya keamanan dan stabilitas kami memiliki hubungan dengan kawasan ini. Bagi kami, yang terpenting adalah hubungan dan kerjasma dengan seluruh rekan kami di kawasan," ucap Donovan.
"Indonesia adalah salah satu rekan besar AS, kami memiliki kemitraan yang strategis, dan tentu saja saya yakin kita bisa memperkuat hubungan tersebut," sambungnya pada Senin (13/2).
Terkait dengan hubungan dengan China, Donovan juga menyebut pihaknya berharap hubungan dengan China dapat terus terjalin dengan baik.
"Tentu saja kami juga ingin memiliki hubungan baik dengan China, dimana China adalah salah satu negara penting dan kami menganggap serius (hubungan dengan China)," tukas diplomat senior AS tersebut.
Berbicara saat ditemui di kediamannya di bilangan Jakarta Pusat, Donovan mengatakan, kawasan Asia masih menjadi kawasan yang penting bagi AS. Oleh karena itu, AS akan tetap memprioritaskan wilayah ini.
"Saya kira seluruh kawasan Asia adalah penting bagi AS. Saya percaya keamanan dan stabilitas kami memiliki hubungan dengan kawasan ini. Bagi kami, yang terpenting adalah hubungan dan kerjasma dengan seluruh rekan kami di kawasan," ucap Donovan.
"Indonesia adalah salah satu rekan besar AS, kami memiliki kemitraan yang strategis, dan tentu saja saya yakin kita bisa memperkuat hubungan tersebut," sambungnya pada Senin (13/2).
Terkait dengan hubungan dengan China, Donovan juga menyebut pihaknya berharap hubungan dengan China dapat terus terjalin dengan baik.
"Tentu saja kami juga ingin memiliki hubungan baik dengan China, dimana China adalah salah satu negara penting dan kami menganggap serius (hubungan dengan China)," tukas diplomat senior AS tersebut.
(esn)