Kehabisan Uang, Boko Haram Tidak Bisa Bayar Gaji Anggotanya

Kamis, 09 Februari 2017 - 12:37 WIB
Kehabisan Uang, Boko...
Kehabisan Uang, Boko Haram Tidak Bisa Bayar Gaji Anggotanya
A A A
NEW YORK - Dua faksi dari kelompok militan Nigeria Boko Haram kehabisan uang dan tidak mampu membayar gaji bulanan anggota mereka. Demikian bunyi laporan PBB.

Sebuah laporan kepada PBB menyatakan sejumlah serangan yang dilakukan oleh faksi Boko Haram adalah dalam rangka untuk mencuri perbekalan, termasuk makanan. Laporan itu juga menyatakan kurangnya dana telah memicu pembelotan seperti dikutip dari Newsweek, Kamis (9/2/2017).

Laporan itu menyebutkan sumber pendanaan kelompok berasal dari sumbangan, pemerasan, dan penculikan dan Boko Haram masih memiliki ribuan anggota. Pada tahun 2016 laporan dari badan bantuan Mercy Corps menemukan fakta bahwa Boko Haram menawarkan pinjaman bisnis kepada calon rekrutannya. Jika mereka tidak mampu membayarnya kembali, mereka dipaksa untuk bergabung.

Pembantu Sekjen PBB untuk urusan politik, Jeffrey Feltman kepada Dewan Keamanan PBB mengatakan bahwa meskipun kesulitan keuangan, Boko Haram masih menimbulkan ancaman serius untuk keamanan regional di Afrika Barat. Laporan Feltman juga meliputi ancaman ISIS dan afiliasinya di Eropa, Afrika Utara, dan Afrika Barat.

Boko Haram, yang berarti "pendidikan Barat dilarang," mengangkat senjata melawan pemerintah Nigeria pada tahun 2009. Kelompok ini telah menewaskan ribuan orang dan membuat lebih dari 2 juta mengungsi akibat pemberontakan bersenjata. Kelompok ini berusaha untuk mewujudkan kekhalifahan Islam di Nigeria utara.

Pemimpin kelompok itu sejak 2009, Abubakar Shekau, berjanji setia kepada kelompok militan Negara Islam (ISIS) atas nama Boko Haram pada tahun 2015. Namun pada tahun 2016, kelompok itu retak setelah ISIS menunjuk pemimpin baru, Abu Musab al-Barnawi, untuk mengambil tanggung jawab Boko Haram. Penunjukan itu ditolak oleh Shekau, yang kini memimpin faksi terpisah untuk Barnawi.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0833 seconds (0.1#10.140)