Kemlu: Tidak Ada WNI Jadi Korban Bom Istanbul
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) memastikan tidak ada warga negara Indonesia yang menjadi korban ledakan bom di Istanbul. Dua bom meledak di Istanbul pada Sabtu malam dan menewaskan puluhan orang serta melukai ratusan orang lainnya.
"Hingga saat ini tidak diperoleh informasi mengenai adanya WNI yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut," begitu kata Kemlu RI dalam rilis yang diterima Sindonews, Minggu (11/12/2016).
Kemlu mengungkapkan bahwa berdasarkan data yang dimilikinya, terdapat sekitar 2.700 WNI yang tinggal di Turki dimana 800 diantaranya tinggal di Istanbul dan sekitarnya. "KBRI Ankara dan KJRI Istanbul mengulang kembali himbauan kepada WNI untuk menghindari tempat-tempat keramaian jika tidak ada keperluan," kata Kemlu.
Bagi pihak keluarga yang ada di Tanah Air ingin informasi terkait sanak saudaranya yang berada di Turki bisa menghubungi Hotline Perlindungan WNI di nomor +6281290070027, Hotline KJRI Istanbul di nomor +90 531 453 0351(Dandy), +90 531 983 1534(Humaidah).
Dua bom meledak di luar stadiun olah raga Besiktas Vodafone, Istanbul Turki. Ledakan terjadi sekitar 1 jam setelah berakhirnya pertandingan di stadiun tersebut.
Informasi sementara menyebutkan ledakan terjadi akibat bom mobil yang menyasar polisi anti huru hara. Sejauh ini diperkirakan sekurangnya 29 orang korban meninggal dunia dan sekitar 166 orang mengalami luka.
"Hingga saat ini tidak diperoleh informasi mengenai adanya WNI yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut," begitu kata Kemlu RI dalam rilis yang diterima Sindonews, Minggu (11/12/2016).
Kemlu mengungkapkan bahwa berdasarkan data yang dimilikinya, terdapat sekitar 2.700 WNI yang tinggal di Turki dimana 800 diantaranya tinggal di Istanbul dan sekitarnya. "KBRI Ankara dan KJRI Istanbul mengulang kembali himbauan kepada WNI untuk menghindari tempat-tempat keramaian jika tidak ada keperluan," kata Kemlu.
Bagi pihak keluarga yang ada di Tanah Air ingin informasi terkait sanak saudaranya yang berada di Turki bisa menghubungi Hotline Perlindungan WNI di nomor +6281290070027, Hotline KJRI Istanbul di nomor +90 531 453 0351(Dandy), +90 531 983 1534(Humaidah).
Dua bom meledak di luar stadiun olah raga Besiktas Vodafone, Istanbul Turki. Ledakan terjadi sekitar 1 jam setelah berakhirnya pertandingan di stadiun tersebut.
Informasi sementara menyebutkan ledakan terjadi akibat bom mobil yang menyasar polisi anti huru hara. Sejauh ini diperkirakan sekurangnya 29 orang korban meninggal dunia dan sekitar 166 orang mengalami luka.
(ian)