Trump Sebut Permintaan Penghitungan Ulang Sebuah Penipuan
A
A
A
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Donald Trump angkat bicara terkait permintaan penghitungan ulang hasil pemilu presiden 8 November lalu. Calon presiden dari Partai Hijau, Jill Stein, mengajukan penghitungan ulang di Wisconsin yang disetujui oleh komisi pemilihan.
Trump mengatakan permintaan penghitungan ulang suara di Wisconsiun sebuah penipuan oleh Partai Hijau. Ia pun mengatakan bahkan penantangnya dari Partai Demokrat, Hillary Clinton, mengatakan hasil pemilu harus diterima.
"Ini adalah penipuan oleh Partai Hijau untuk pemilihan yang telah diakui, dan hasil pemilu ini harus dihormati bukannya ditantang dan disalahgunakan, persis apa yang pemimpin Partai Hijau Jill Stein lakukan," kata Trump dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Reuters, Minggu (27/11/2016).
"Penghitungan ulang ini adalah cara Jill Stein, yang mendapatkan kurang dari 1 persen dari keseluruhan suara dan bahkan tidak mendapatkan suara di banyak negara, untuk mengisi pundi-pundinya dengan uang, sebagian besarnya bahkan tidak habis digunakannya untuk penghitungan ulang konyol ini," tukasnya.
Trump mengatakan permintaan penghitungan ulang suara di Wisconsiun sebuah penipuan oleh Partai Hijau. Ia pun mengatakan bahkan penantangnya dari Partai Demokrat, Hillary Clinton, mengatakan hasil pemilu harus diterima.
"Ini adalah penipuan oleh Partai Hijau untuk pemilihan yang telah diakui, dan hasil pemilu ini harus dihormati bukannya ditantang dan disalahgunakan, persis apa yang pemimpin Partai Hijau Jill Stein lakukan," kata Trump dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Reuters, Minggu (27/11/2016).
"Penghitungan ulang ini adalah cara Jill Stein, yang mendapatkan kurang dari 1 persen dari keseluruhan suara dan bahkan tidak mendapatkan suara di banyak negara, untuk mengisi pundi-pundinya dengan uang, sebagian besarnya bahkan tidak habis digunakannya untuk penghitungan ulang konyol ini," tukasnya.
(ian)