Patung Yesus di India Keluarkan Air, Massa Berdatangan
Minggu, 20 November 2016 - 04:50 WIB
Patung Yesus di India Keluarkan Air, Massa Berdatangan
A
A
A
MUMBAI - Massa di India ramai-ramai mendatangi patung Yesus Kristus di Kharodi, Mumbai, Ramai-ramai yang mengeluarkan air melalui bagian kaki yang dianggap air “ajaib”. Polisi pun diperintahkan siaga untuk mengontrol situasi.
Massa yang berdatangan menadah air itu menggunakan cawan dan botol air mineral. Mereka meyakini, air yang merembes dari patung itu bisa menyembuhkan penyakit.
Greg Periera, warga Desa Malwani—desa terdekat dari lokasi patung—mengatakan bahwa orang-orang melakukan perjalanan jauh demi menyaksikan fenomena tersebut.
“Gambar dan video patung viral, massa dari Andheri dan Bandra bergegas ke tempat itu untuk memeriksa,” katanya.
”Kami juga melihat orang-orang dari pinggiran kota yang jauh mengumpulkan ‘air suci’ dari kaki (patung),” ujar Periera yang menganggapnya sebagai air suci, seperti dikutip Daily Mail, semalam (19/11/2016).
Sebagian warga menganggap air itu sebagai mukjizat, namun tidak sedikit warga yang menganggapnya hoax.
Otoritas agama terkait belum berkomentar atas kejadian itu. Sedangkan pemerintah setempat telah memerintahkan polisi siaga di lokasi situs patung Yesus untuk mengontrol situasi seiring dengan maraknya warga yang berdatangan.
Massa yang berdatangan menadah air itu menggunakan cawan dan botol air mineral. Mereka meyakini, air yang merembes dari patung itu bisa menyembuhkan penyakit.
Greg Periera, warga Desa Malwani—desa terdekat dari lokasi patung—mengatakan bahwa orang-orang melakukan perjalanan jauh demi menyaksikan fenomena tersebut.
“Gambar dan video patung viral, massa dari Andheri dan Bandra bergegas ke tempat itu untuk memeriksa,” katanya.
”Kami juga melihat orang-orang dari pinggiran kota yang jauh mengumpulkan ‘air suci’ dari kaki (patung),” ujar Periera yang menganggapnya sebagai air suci, seperti dikutip Daily Mail, semalam (19/11/2016).
Sebagian warga menganggap air itu sebagai mukjizat, namun tidak sedikit warga yang menganggapnya hoax.
Otoritas agama terkait belum berkomentar atas kejadian itu. Sedangkan pemerintah setempat telah memerintahkan polisi siaga di lokasi situs patung Yesus untuk mengontrol situasi seiring dengan maraknya warga yang berdatangan.
(mas)
