Bandara Oklahoma Ditembaki, Semua Penerbangan Dihentikan
A
A
A
OKLAHOMA - Seorang pria bersenjata menembaki kompleks Bandara Will Rogers di Kota Oklahoma, Amerika Serikat (AS) pada Rabu (16/11/2016) WIB. Penembakan itu menewaskan satu orang dan membuat semua penerbangan dihentikan.
Pelaku penembakan masih dalam pengejaran polisi. Kompleks bandara ditutup dan penerbangan yang hendak masuk terpaksa dialihkan ke bandara lain.
Menurut pejabat kepolisian setempat, Kapten Paco Balderrama, penembakan terjadi di lokasi parkir bandara. Dia membenarkan bahwa satu orang tewas terkena tembakan dan kemungkinan korban tewas bisa bertambah.
Polisi telah memperingatkan orang-orang untuk menjauh dari Bandara Will Rogers. Sejumlah mobil polisi telah memenuhi tempat parkir dan koridor telah dibentuk mencegah orang-orang masuk ke bandara.
Dua mobil ambulans dan kendaraan pemadam kebakaran juga siaga di lokasi penembakan. “Kami telah mengkonfirmasi satu korban penembakan di Will Rogers Airport. Silakan menghindar pergi dari bandara saat ini,” kata pihak kepolisian Oklahoma melalui akun Twitter-nya, @okcpd.
“Semua kedatangan/keberangkatan (pesawat) ditunda sampai pemberitahuan lebih lanjut,” imbuh kepolisian Oklahoma.
FBI dan tim SWAT juga sudah bergabung dengan petugas polisi setempat di bandara. Juru bicara bandara, Karen Carney, seperti dikutip AP, mengatakan semua operasi di bandara telah dihentikan. Bandara ini setiap harinya melayani hingga 8.000 orang.
”Akan ada beberapa penundaan penerbangan sampai kita memiliki informasi lebih lanjut,” ujar Carney. Menurutnya, penerbangan maskapai Southwest, American, Delta, United dan Alaska Airlines masing-masing memiliki terminal di bandara.
Pelaku penembakan masih dalam pengejaran polisi. Kompleks bandara ditutup dan penerbangan yang hendak masuk terpaksa dialihkan ke bandara lain.
Menurut pejabat kepolisian setempat, Kapten Paco Balderrama, penembakan terjadi di lokasi parkir bandara. Dia membenarkan bahwa satu orang tewas terkena tembakan dan kemungkinan korban tewas bisa bertambah.
Polisi telah memperingatkan orang-orang untuk menjauh dari Bandara Will Rogers. Sejumlah mobil polisi telah memenuhi tempat parkir dan koridor telah dibentuk mencegah orang-orang masuk ke bandara.
Dua mobil ambulans dan kendaraan pemadam kebakaran juga siaga di lokasi penembakan. “Kami telah mengkonfirmasi satu korban penembakan di Will Rogers Airport. Silakan menghindar pergi dari bandara saat ini,” kata pihak kepolisian Oklahoma melalui akun Twitter-nya, @okcpd.
“Semua kedatangan/keberangkatan (pesawat) ditunda sampai pemberitahuan lebih lanjut,” imbuh kepolisian Oklahoma.
FBI dan tim SWAT juga sudah bergabung dengan petugas polisi setempat di bandara. Juru bicara bandara, Karen Carney, seperti dikutip AP, mengatakan semua operasi di bandara telah dihentikan. Bandara ini setiap harinya melayani hingga 8.000 orang.
”Akan ada beberapa penundaan penerbangan sampai kita memiliki informasi lebih lanjut,” ujar Carney. Menurutnya, penerbangan maskapai Southwest, American, Delta, United dan Alaska Airlines masing-masing memiliki terminal di bandara.
(mas)