Badai Matthew Hantam Florida, 4 Tewas

Sabtu, 08 Oktober 2016 - 09:15 WIB
Badai Matthew Hantam Florida, 4 Tewas
Badai Matthew Hantam Florida, 4 Tewas
A A A
CAPE CANAVERAL - Setelah meluluhlantakkan Haiti dan menewaskan ratusan orang, badai Matthew menghantam pantai Florida Amerika Serikat (AS) dengan angin yang kuat bersama dengan gelombang besar dan hujan deras. Akibatnya, 4 orang tewas dan 1 juta orang hidup tanpa listrik.

Para pejabat di St Lucia County, Florida, mengatakan dua orang tewas ketika petugas gawat darurat tidak dapat menyelamatkan mereka akibat angin kecang. Salah satu korban adalah seorang wanita yang meninggal karena serangan jantung. "Kru tidak bisa mencapai lokasi dengan aman dan wanita itu meninggal saat kru tiba," kata pejabat itu seperti dikutip dari Radio ABC Online, Sabtu (8/10/2016).

Korban tewas ketiga berada di Volusia County, Florida. Seorang wanita berusia 60 tahun tewas tertimpa pohon saat pergi ke luar rumah untuk membeli makan untuk hewan piaraannya seperti dilaporkan oleh Volusia County Emergency Management. Sedangkan kematian keempat dikonfirmasi di Putnam County, yang terletak di Florida Tengah barat daya dari St. Augustine. Seorang wanita meninggal ketika sebuah pohon jatuh ke atas trailernya, yang berada di sepanjang Highway 17 di dekat Crescent City, kata pejabat daerah.

Badai juga menyebabkan kerusakan di sepanjang pantai timur laut Florida. Sementara banjir melanda pantai di Jacksonville, membanjiri daerah itu dengan air dan menghancurkan bukit-bukit pasir. Pembawa acara cuaca di Jacksonville memperingatkan skenario terburuk dari badai Matthew dan mengatakan jika dampak badai akan langsung terasa dan akan berbeda dengan badai di era modern.

Badai Matthew juga telah menyebabkan gangguan transportasi. Lebih dari 4.200 penerbangan dibatalkan antara Rabu dan Sabtu. Satu-satunya bandara yang saat ini ditutup adalah Savannah / Hilton Head International Airport. Diharapkan bandara akan buka kembali pada hari Minggu.

Sementara itu Presiden Barack Obama mendesak warganya untuk memperhatikan pengarahan dari pejabat lokal setempat. Saat ini badai Matthew masih menerjang wilayah Florida, namun ia memperingatkan warga Georgia untuk waspada karena badai kemungkinan akan bergerak ke utara. "Kami selalu bisa mengganti properti, tapi kami tidak bisa mengganti nyawa," kata Obama.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7265 seconds (0.1#10.140)
pixels