Malaysia Sebut Puing Pesawat di Mauritius Milik MH370

KUALA LUMPUR - Otoritas Malaysia mengatakan bahwa potongan puing pesawat yang ditemukan di Mauritius adalah bagian dari pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang dua tahun lalu. Pesawat Malaysia Airlines MH370 hilang pada Maret 2014 dengan membawa 239 penumpang dan awak pesawat.

Baca juga:
Diduga Milik MH370, Puing Pesawat Kembali Ditemukan di Mauritius dan Mozambik

"Analisis oleh Biro Keselamatan Transportasi Australia menemukan fakta bawak puing-puing tersebut sesuai dengan trailing edge dari sayap pesawat," kata Menteri Transportasi Liow Tiong Lai dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Reuters, Jumat (7/1/2016).

Sebelumnya, dua puing bagian pesawat telah dikonfirmasi sebagai bagian dari pesawat MH370 yang hilang. Puing pertama ditemukan di Pulau Reunion, Prancis, pada bulan Juli 2015. Puing kedua ditemukan di Pulau Pemba, lepas pantai Tanzania.

Sejauh ini sebanyak 22 potongan puing pesawat telah ditemukan di sepanjang pantai dari Afrika Selatan, Mozambik, Mauritius dan Tanzania. Dengan dipastikannya temuan di Mauritius, sudah tiga bagian pesawat yang dikonfirmasi menjadi bagian dari pesawat MH370.

Baca juga:
Malaysia Sebut 22 Potongan Puing Terkait MH370 Telah Ditemukan

Pemerintah Malaysia, Australia dan Cina bersama-sama mengumumkan pada bulan Juli lalu bahwa operasi pencarian akan dihentikan setelah selesainya daerah pencarian saat ini, tapi berjanji untuk melanjutkan pencarian jika bukti baru muncul.