Presiden Uzbekistan Mangkat, Pemimpin Dunia Sampaikan Belasungkawa

TASHKENT - Sejumlah pemimpin dunia menyampaikan rasa duka cita kepada Uzbekistan atas meninggalnya Presiden Islam Karimov. Beberapa pemimpin sejumlah negara juga dijadwalkan mengikuti pemakaman Karimov.

Perdana Menteri Turki, Binali Yildirim, mengucapkan turut berbelasungkawa atas meninggalnya Presiden Uzbekistan Islam Karimov. Ia mengatakan Turki bersama dengan rasa sakit dan kesedihan warga Uzbek.

Sementara Presiden Georgia, Giorgi Margvelashvili, juga menyatakan belasungkawa dalam sebuah pernyataan di situs presiden. "Saya ingin menyampaikan belasungkawa saya dari saya pribadi dan atas nama orang-orang Georgia untuk keluarga presiden dan orang-orang Uzbek," tambahnya dikutip dari BBC, Sabtu (3/9/2016).

The Associated Press mengutip seorang pejabat Afghanistan yang tidak disebutkan namanya yang mengatakan Presiden Ashraf Ghani direncanakan untuk menghadiri pemakaman Karimov pada hari Sabtu. Sedangkan seorang diplomat Kyrguztan mengatakan perdana menteri negara itu juga telah diundang ke pemakaman.

Sebuah kantor berita Kazakhstan, Kazakhstan Today, menurunkan laporan Perdana Menteri Kazakhstan Karim Masimov sedang mempersiapkan untuk kunjungan ke Samarkand pada hari Sabtu.

Presiden Uzbekistan Islam Karimov meninggal dunia hari ini dalam usia 78 tahun. Rencananya, ia akan dimakamkan di Samarkand, kota bersejarah di mana dia dilahirkan.