Ini Sosok Calon Dubes Baru AS untuk Indonesia
A
A
A
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama dilaporkan telah menunjuk calon Duta Besar AS untuk Indonesia yang baru. Sosok tersebut adalah Joseph R. Donovan, Jr.
Melansir dari situs Kedutaan Besar AS di Jakarta pada Senin (18/7), Donovan adalah diplomat karir di Kementerian Luar Negeri AS. Saat ini dia menjabat sebagai Direktur dari institut AS di Taiwan, yang berdiri sejak tahun 2014 lalu.
Sebelumnya, Donovan menjabat sebagai Ketua Penasihat Staf Gabungan Kebijakan Luar Negeri di Pentagon dari 2012 hingga 2014, Associate Professor di Universitas Nasional Pertahanan di Washington, dan Kepala Deputi Asisten Sekretaris di Biro Urusan Asia Timur dan Pasifik di Kemlu AS.
Dia adalah Konsul Jenderal AS di Hong Kong dari 2008 sampai 2009, Wakil Kepala Misi di Kedutaan Besar AS di Tokyo, Jepang dari 2005 sampai 2008, dan Direktur Departemen Kantor Negara Urusan Cina dan Mongolia dari 2003 ke 2005. Dia juga adalah Kepala unit politik dan militer Kedutaan besar AS di Tokyo.
Namun, Donovan mungkin akan menunggu beberapa bulan untuk mengetahui apakah dia akan menjadi Dubes AS di Indonesia atau tidak. Pasalnya, dia masih membutuhkan persetujuan dari Senat AS untuk bisa ditugas di Indonesia.
Jika terpilih, dia akan menggantikan posisi Robert O Blake yang masa tugasnya habis pada hari ini. Blake diketahui akan kembali ke AS pada esok hari.
Melansir dari situs Kedutaan Besar AS di Jakarta pada Senin (18/7), Donovan adalah diplomat karir di Kementerian Luar Negeri AS. Saat ini dia menjabat sebagai Direktur dari institut AS di Taiwan, yang berdiri sejak tahun 2014 lalu.
Sebelumnya, Donovan menjabat sebagai Ketua Penasihat Staf Gabungan Kebijakan Luar Negeri di Pentagon dari 2012 hingga 2014, Associate Professor di Universitas Nasional Pertahanan di Washington, dan Kepala Deputi Asisten Sekretaris di Biro Urusan Asia Timur dan Pasifik di Kemlu AS.
Dia adalah Konsul Jenderal AS di Hong Kong dari 2008 sampai 2009, Wakil Kepala Misi di Kedutaan Besar AS di Tokyo, Jepang dari 2005 sampai 2008, dan Direktur Departemen Kantor Negara Urusan Cina dan Mongolia dari 2003 ke 2005. Dia juga adalah Kepala unit politik dan militer Kedutaan besar AS di Tokyo.
Namun, Donovan mungkin akan menunggu beberapa bulan untuk mengetahui apakah dia akan menjadi Dubes AS di Indonesia atau tidak. Pasalnya, dia masih membutuhkan persetujuan dari Senat AS untuk bisa ditugas di Indonesia.
Jika terpilih, dia akan menggantikan posisi Robert O Blake yang masa tugasnya habis pada hari ini. Blake diketahui akan kembali ke AS pada esok hari.
(esn)