Meningkat, Jumlah Warga Skotlandia yang Merdeka dari Inggris
A
A
A
EDINBURGH - Hampir 60 persen warga Skotlandia saat ini mendukung kemerdekaan negaranya, setelah Inggris meninggalkan Uni Eropa (UE) minggu ini. Hal ini didasari sebuah jajak pendapat yang dilansir surat kabar Skotlandia.
The Sunday Post mengatakan, 59% responden dalam jajak pendapat itu mendukung kemerdekaan dari Inggris. Jumlah itu meningkat tajam dari 45% suara yang mendukung kemerdekaan pada referendum 2014. Saat itu, referendum menghasilkan kemenangan bagi kelompok yang mendukung Skotlandia untuk tetap menjadi bagian dari Inggris Raya seperti dikutip dari Reuters, Minggu (26/6/2016).
Hasil polling ini lantas dijadikan The Sunday Post sebagai sampul halaman depan medianya. Staf Editorial The Sunday Post bahkan mempostingnya di Twitter. Meski begitu, surat kabar tersebut menolak untuk memberikan rincian lebih lanjut dari jajak pendapat itu.
Sebelumnya, Menteri Pertama Skotlandia Nicola Sturgeon mengatakan, bahwa referendum kemerdekaan mungkin saja terjadi kembali. Banyak warga Skotlandia yang mendukung tetap bersama Inggris pada 2014 berbalik arah. Saat itu mereka khawatir jika merdeka, maka mereka juga akan keluar dari anggota UE.
Baca juga: Buntut Brexit, Wacana Referendum Kemerdekaan Skotlandia Mencuat
Pada saat referendum kemarin, 62% warga Skotlandia memilih untuk tetap berada di UE, berbanding 38%. Namun, secara keseluruhan, warga Inggris yang menginginkan keluar dari UE mencapai 52% berbanding 48%.
The Sunday Post mengatakan, 59% responden dalam jajak pendapat itu mendukung kemerdekaan dari Inggris. Jumlah itu meningkat tajam dari 45% suara yang mendukung kemerdekaan pada referendum 2014. Saat itu, referendum menghasilkan kemenangan bagi kelompok yang mendukung Skotlandia untuk tetap menjadi bagian dari Inggris Raya seperti dikutip dari Reuters, Minggu (26/6/2016).
Hasil polling ini lantas dijadikan The Sunday Post sebagai sampul halaman depan medianya. Staf Editorial The Sunday Post bahkan mempostingnya di Twitter. Meski begitu, surat kabar tersebut menolak untuk memberikan rincian lebih lanjut dari jajak pendapat itu.
Sebelumnya, Menteri Pertama Skotlandia Nicola Sturgeon mengatakan, bahwa referendum kemerdekaan mungkin saja terjadi kembali. Banyak warga Skotlandia yang mendukung tetap bersama Inggris pada 2014 berbalik arah. Saat itu mereka khawatir jika merdeka, maka mereka juga akan keluar dari anggota UE.
Baca juga: Buntut Brexit, Wacana Referendum Kemerdekaan Skotlandia Mencuat
Pada saat referendum kemarin, 62% warga Skotlandia memilih untuk tetap berada di UE, berbanding 38%. Namun, secara keseluruhan, warga Inggris yang menginginkan keluar dari UE mencapai 52% berbanding 48%.
(ian)