Putri Konglomerat Indonesia Tidur Pulas saat Kebakaran di Alaska

SINGAPURA - Silvana Regina Sutanto, 59, putri konglomerat Indonesia Harjo Sutanto yang tewas dalam kebakaran di Alaska, Amerika Serikat (AS) disebut sedang tertidur pulas saat musibah terjadi.

Hal itu diungkap pihak Alaska State Troopers. Putri pemilik perusahaan Wings Group ini menginap di sebuah pondok di Kodiak Island, Alaska, bersama dua anaknya, Shaun, 30 dan Danielle Gozali, 22, saat kebakaran terjadi 2 Juni 2016.

Baca:
Putri Konglomerat Indonesia Tewas di Alaska

Silvana, menurut laporan itu, telah tetidur pulas di kabin tamu utama di Spirit of Alaska Wilderness Lodge. Kebakaran terjadi sekitar pukul 04.00 waktu Alaska.

Selain dengan dua anaknya, ada tamu lain asal Korea Selatan; Taeri Kim, 33 yang menginap di pondok tersebut.


Shaun dan Kim berhasil melarikan diri melalui jendela, sementara pemilik lodge menarik Danielle keluar dari gedung yang terbakar.

Kebakaran baru pada enam jam kemudian. Upaya penyelamatan terhambat oleh kondisi visibilitas yang tidak memungkinkan.

Baca juga:
Silvana, Putri Konglomerat Indonesia yang Gemar Memotret Alam

Menurut kepolisian setempat, tiga korban yang selamat diterbangkan ke rumah sakit Kodiak melalui helikopter Coast Guard AS.

Kim masih dirawat di rumah sakit, sedangkan dua anak Silvana dibawa ke Seattle untuk perawatan lebih lanjut.

Menurut laporan The Straits Times, Rabu (8/6/2016) suami Silvana, anak, dan kerabat lainnya telah terbang ke Alaska.