Roket ISIS Serang Pangkalan Rusia, 4 Helikopter dan 20 Truk Hancur

Rabu, 25 Mei 2016 - 07:46 WIB
Roket ISIS Serang Pangkalan...
Roket ISIS Serang Pangkalan Rusia, 4 Helikopter dan 20 Truk Hancur
A A A
HOMS - Pangkalan udara T4 Rusia di Tiyas, di Homs timur, Suriah diserang dengan roket grad yang diklaim diluncurkan oleh ISIS. Sebanyak empat helikopter dan 20 truk militer hancur.

Citra satelit perusahaan intelijen swasta Stratfor yang dirilis BBC, telah menunjukkan bahwa kebakaran dan ledakan hebat terjadi di pangkalan udara Rusia yang berjarak sekitar 40 mil (60 km) dari Palmyra, Suriah. Gambar citra satelit menunjukkan sejumlah perangkat keras militer Rusia hancur.

Para ahli tidak mengabaikan klaim kelompok Daesh atau ISIS yang meluncurkan serangan itu dengan roket grad. ISIS melalui media propagandanya, Amaq, pertama kali mengklaim meluncurkan serangan di pangkalan udara T4 Rusia itu.

Pihak Stratfor mengatakan bahwa gambar citra satelit menunjukkan bahwa ledakan bukan akibat kecelakaan.”Citra (satelit) memberitahu kita bahwa pertama-tama ini bukan ledakan yang disengaja, karena beberapa rumor terus bermunculan,” kata analis militer Stratfor, Sim Tak, kepada BBC.

”Ini menunjukkan dengan sangat jelas bahwa ada beberapa sumber yang berbeda dari ledakan di pangkalan udara, dan itu menunjukkan bahwa Rusia mengaalaminya cukup buruk,” lanjut Tak, yang dikutip Rabu (25/5/2016).

Serangan hebat itu terjadi pada 14 Mei 2016, namun gambar citra satelit baru dirilis semalam. Sim Tak tidak meragukan klaim ISIS, meski Rusia telah menyangkalnya pada hari ini.

Pangkalan udara T4 sejatinya adalah rumah dari dua skuadron tempur dari pesawat jet tempur Su-24 pesawat dan pesawat Su-22. Pesawat-pesawat tempur ini telah melakukan misi serangan di berbagai wilayah Suriah, termasuk operasi yang memaksa ISIS keluar dari Palmyra.

Laporan ini muncul setelah pada hari Senin lebih dari 100 warga Suriah tewas dalam serangkaian bom bunuh di Tartous dan Jableh, dua kota basis loyalis Presiden Suriah Bashar Al-Assad.

Sementara itu, pasukan Kurdi sekutu Arab yang didukung Amerika Serikat, yakni pasukan Demokratik Suriah mengumumkan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah memulai serangan di pedesaan utara dari Raqqa, salah satu benteng ISIS di Suriah.
(mas)
Berita Terkait
Intelijen AS dan Inggris...
Intelijen AS dan Inggris Minta ISIS Serang Pangkalan Militer Rusia di Suriah
Rusia Pulangkan 145...
Rusia Pulangkan 145 Anak Militan ISIS dari Suriah dan Irak
Daftar Negara Asia Tengah...
Daftar Negara Asia Tengah dengan Jumlah Militan ISIS Terbanyak
10 Negara Asal Serdadu...
10 Negara Asal Serdadu ISIS Terbanyak, Rusia Capai 5.000 Orang
Diburu Pasukan Pemerintah,...
Diburu Pasukan Pemerintah, Loyalis Bashar Al Assad Bersembunyi di Pangkalan Udara Rusia
Intel Asing Rusia: AS...
Intel Asing Rusia: AS Ingin Gunakan Militan Suriah untuk Culik Tentara Rusia dan Iran
Berita Terkini
Ini Cara Unik Pangeran...
Ini Cara Unik Pangeran MBS Menyenangkan Donald Trump
1 jam yang lalu
Trump Puji Presiden...
Trump Puji Presiden Suriah: Pria yang Menarik dan Tangguh
1 jam yang lalu
Agama Penduduk Kashmir...
Agama Penduduk Kashmir dan Persentasenya
3 jam yang lalu
Pakistan dan India Bertukar...
Pakistan dan India Bertukar Tahanan di Perbatasan, Siapa yang Dibebaskan?
3 jam yang lalu
Tahun Lalu Kepalanya...
Tahun Lalu Kepalanya Dihargai Rp165 Miliar oleh AS, Kini Justru Berjabat Tangan dengan Trump
5 jam yang lalu
Masa Depan Jet Rafale...
Masa Depan Jet Rafale Makin Suram setelah Ditembak Jatuh Pakistan
6 jam yang lalu
Infografis
Rusia Serang Ukraina...
Rusia Serang Ukraina Besar-besaran dengan 120 Rudal dan 90 Drone
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved