UE Rayakan Hari Jadi ke-66
A
A
A
JAKARTA - Uni Eropa (UE), organisasi terbesar di Eropa yang beranggotakan 28 negara, baru saja merayakan hari jadi yang ke-66. Menurut Duta Besar UE, Vincent Guerend, UE dibentuk untuk meminimalisir konflik di Eropa.
Dalam sambutannya saat perayaan hari jadi UE di salah satu hotel di bilangan Jakarta Selatan, Guerend menuturkan, hari jadi UE atau yang disebut juga Europe Day adalah hari tercapainya perdamaian dan persatuan diantara negara-negara Eropa.
"Europe Day adalah hari yang dirayakan di seluruh Eropa sebagai hari perdamaian dan persatuan. Pada tahun 1950, Menteri Luar Negeri Prancis Robert Schuman mengajukan proposal untuk menyatukan Jerman dan Prancis, dan juga kepada seluruh negara Eropa untuk mencegah timbulnya koflik lebih lanjut di Eropa," ucap Guerend.
"Europe Day adalah hari perdamaian dan persatuan, bukan hanya untuk Eropa, tapi hari ini juga merupakan hari perdamaian dan persatuan bagi seluruh dunia," sambungnya pada Senin (9/5).
Dalam perayaan hari jadi UE di Jakarta, hampir seluruh Duta Besar negara Eropa yang tergabung dalam UE hadir dalam acara tersebut. Hanya Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Corinne Breuze yang tidak hadir dalam perayaraan tersebut.
Sejumlah pejabat tinggi Indonesia, seperti Menteri Perdagangan Indonesia Tom Lembong dan Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia A.M Fachir turut hadir dalam perayaan itu.
Dalam sambutannya saat perayaan hari jadi UE di salah satu hotel di bilangan Jakarta Selatan, Guerend menuturkan, hari jadi UE atau yang disebut juga Europe Day adalah hari tercapainya perdamaian dan persatuan diantara negara-negara Eropa.
"Europe Day adalah hari yang dirayakan di seluruh Eropa sebagai hari perdamaian dan persatuan. Pada tahun 1950, Menteri Luar Negeri Prancis Robert Schuman mengajukan proposal untuk menyatukan Jerman dan Prancis, dan juga kepada seluruh negara Eropa untuk mencegah timbulnya koflik lebih lanjut di Eropa," ucap Guerend.
"Europe Day adalah hari perdamaian dan persatuan, bukan hanya untuk Eropa, tapi hari ini juga merupakan hari perdamaian dan persatuan bagi seluruh dunia," sambungnya pada Senin (9/5).
Dalam perayaan hari jadi UE di Jakarta, hampir seluruh Duta Besar negara Eropa yang tergabung dalam UE hadir dalam acara tersebut. Hanya Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Corinne Breuze yang tidak hadir dalam perayaraan tersebut.
Sejumlah pejabat tinggi Indonesia, seperti Menteri Perdagangan Indonesia Tom Lembong dan Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia A.M Fachir turut hadir dalam perayaan itu.
(esn)