Pertama Kali Rusia Luncurkan Roket Soyuz dari Kosmodrom Anyar

MOSKOW - Rusia untuk pertama kalinya meluncurkan roket Soyuz-2.1A dari kosmodrom atau stasiun antariksa anyar pada hari Kamis (28/4/2016).

Peluncuran terjadi sehari setelah ada kesalahan teknis yang membuat peluncuran digagalkan mendadak.

Roket Soyuz-2.1A tak berawak yang diluncurkn membawa tiga satelit dari landasan peluncuran dikosmodrom Vostochny di wilayah Amur, dekat perbatasan China.


Tayangan stasiun televisi yang menyiarkan langsung peluncuran roket Soyuz menunjukkan satelit dipisahkan dalam tiga tahap beberap menit setelah roket meluncur.

Semula peluncuran roket itu dijadwalkan hari Rabu kemarin. Namun, dibatalkan dua menit sebelum lepas landas karena ada kesalahan teknis.

Hal itu membuat Presiden Vladimir Putin jengkel. Namun, Putin mengaku bangga dengan keberhasilan peluncuran roket hari ini, yang dia sebut sebagai peristiwa bersejarah.

”Saya ingin mengucapkan selamat kepada Anda. Ada sesuatu yang bisa dibanggakan dari (Rusia),” kata Putin kepada pekerja kosmodrom dan pejabat Roscosmos setelah menonton peluncuran roket di Vostochny hari ini.

”Peralatan tersebut mengalami sedikit overreached kemarin,” lanjut Putin, seperti dikutip Reuters. ”Pada prinsipnya, kita bisa mengadakan peluncuran kemarin, tapi peralatan berlebihan untuk tugasnya dan peluncurn berhenti. Ini adalah hal yang normal.”