Dubai Ingin Bangun Menara Eiffel yang Kalahkan Menara Tertinggi Sejagad

Senin, 11 April 2016 - 15:18 WIB
Dubai Ingin Bangun Menara...
Dubai Ingin Bangun Menara Eiffel yang Kalahkan Menara Tertinggi Sejagad
A A A
DUBAI - Uni Emirat Arab akan membangun menara baru di Dubai yang mirip Menara Eiffel di Paris. Bedanya, bangunan baru ini akan lebih tinggi dari menara tertinggi sejagad yang dimiliki Dubai saat ini, yakni Burj Khalifa.

Tinggi bangunan Burj Khalifa lebih dari 828 meter. Pihak pengembang Emar Properties, menyatakan, menara baru yang akan dibangun ini memang menyerupai struktur Menara Eiffel.

Tidak seperti Burj Khalifa, yang menara dengan nilai proyek USD1 miliar ini akan menjadi gedung pencakar langit tradisional. Tapi menara ini akan didukung dengan “taman” observasi.

Ketua Emaar Properties, Mohamed Ali Al Abbar, merahasiakan nama dan tinggi bangunan menara baru yang akan dibangun. Namun, dia memastikan tingginya akan mengalahkan Burj Khalifa.

Banyak dari pelanggan kami ingin memiliki pandangan itu. Dan jika Anda bertanya kepada saya apakah itu model keuangan, ya itulah model keuangan,” kata Al Abbar.
Dubai Ingin Bangun




Bangunan ini diharapkan akan ikut dipamerkan untuk Dubai Expo pada tahun 2020.

Pada tahun yang sama, Arab Saudi juga merencanakan membangun gedung yang tingginya mengalahkan Burj Khalifa. Gedung yang akan dinamai Kingdom Tower di Jeddah nanti tingginya direncanakan mencapai satu kilometer “menantang” langit.

Pengumuman dari Dubai ini muncul beberapa bulan setelah kebakaran besar melanda hotel mewah, The Address Downtown, di dekat Burj Khalifa pada malam Tahun Baru 2016 lalu.


Ketika ditanya tentang risiko kebakaran, Al Abbar mengatakan hal itu penting untuk belajar dari insiden sebelumnya.

Aturan Keselamatan baik, tapi dapat Anda benar-benar menghilangkan semua risiko? Saya tidak berpikir manusia dapat menghilangkan semua risiko,” ujarnya.

Risiko ada selama kita maju, hal ini bisa terjadi, dan Anda harus pergi dan memperbaikinya,” lanjut dia, seperti dikutip news.com.au, Senin (11/4/2016).
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1130 seconds (0.1#10.140)