Jong-un Perintahkan Uji Senjata Nuklir Lanjutan, Ini Respon AS
A
A
A
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) memberikan respon mengenai pernyataan terbaru yang dilontarkan oleh pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un. Dalam pernyataannya Jong-un meminta militernya untuk semakin sering melakukan uji coba rudal, baik jarak menengah atau balistik mereka.
Menanggapi pernyataan tersebut, juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, Katina Adams mengatakan, pihaknya mendesak Korut untuk bisa menahan diri dari melakukan tindakan provokatif, dalam hal ini adalah tidak lagi melanjutkan uji coba rudal.
"Kami lagi-lagi mengulang seruan kepada Korut untuk menahan diri dari tindakan provokatif dan retorika yang memperburuk ketegangan dan tetap fokus pada pemenuhan kewajiban dan komitmen internasional," kata Adams seperti dilansir Al Arabiya pada Sabtu (12/3).
Seperti diberitakan sebelumnya, Jong-un saat menyaksikan uji coba rudal terbaru Korut beberapa waktu lalu memerintahkan militer untuk semakin sering melakukan uji coba serupa. Tujuannya, mengukur kekuatan hulu ledak nuklir yang baru diproduksi.
“Selama mengawasi peluncuran rudal balistik kemarin, Kim menekankan pentingnya melakukan tes ledakan nuklir lebih lanjut untuk memperkirakan kekuatan destruktif dari hulu ledak nuklir yang baru diproduksi,” bunyi laporan media Korut, KCNA.
Menanggapi pernyataan tersebut, juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, Katina Adams mengatakan, pihaknya mendesak Korut untuk bisa menahan diri dari melakukan tindakan provokatif, dalam hal ini adalah tidak lagi melanjutkan uji coba rudal.
"Kami lagi-lagi mengulang seruan kepada Korut untuk menahan diri dari tindakan provokatif dan retorika yang memperburuk ketegangan dan tetap fokus pada pemenuhan kewajiban dan komitmen internasional," kata Adams seperti dilansir Al Arabiya pada Sabtu (12/3).
Seperti diberitakan sebelumnya, Jong-un saat menyaksikan uji coba rudal terbaru Korut beberapa waktu lalu memerintahkan militer untuk semakin sering melakukan uji coba serupa. Tujuannya, mengukur kekuatan hulu ledak nuklir yang baru diproduksi.
“Selama mengawasi peluncuran rudal balistik kemarin, Kim menekankan pentingnya melakukan tes ledakan nuklir lebih lanjut untuk memperkirakan kekuatan destruktif dari hulu ledak nuklir yang baru diproduksi,” bunyi laporan media Korut, KCNA.
(esn)