Indonesia Sayangkan Kebijakan Korut Soal Uji Coba Rudal
A
A
A
JAKARTA - Indonesia, melalui Kementerian Luar Negeri menyayangkan kebijakan Korea Utara (Korut) yang terus menerus melakukan uji coba rudal terbaru mereka. Teraktual, Korut kembali melakukan uji coba dengan menembakkan dua rudal balistik mereka.
Menurut Kemlu, tindakak Korut tersebut bisa memperburuk situasi, bukan hanya di Selat Korea, melainkan kawasan Asia secara keseluruhan. Uji coba ini bisa terus memantik ketegangan dengan tetangga mereka, Korea Selatan (Korsel).
"Tindakan-tindakan provakitf itu membuat ketegangan yang bisa dihindari, yang menyebabkan ketidakstabilan di kawasan," kata juru bicara Kemlu RI Arrmanantha Nassir pada Kamis (10/3).
Seperti diberitakan sebelumnya, militer Korut menembakkan dua rudal balistik jarak pendek ke lepas pantai Laut Timur atau Laut Jepang dekat Kota Wonsan. Tembakan dua rudal itu menunjukkan kenekatan rezim Kim Jong-un setelah mengumumkan rudal balistiknya mulai dipasangi hulu ledak nuklir.
Militer Korsel yang memantau penembakan rudal rezim Pyongyang mengatakan, dua rudal balistik Korut melesat sejauh 500 km (30 mil). Korut sendiri memiliki cadangan rudal jarak pendek dalam jumlah melimpah dan terus mengembangkan rudal jarak jauh dan rudal antar benua.
Menurut Kemlu, tindakak Korut tersebut bisa memperburuk situasi, bukan hanya di Selat Korea, melainkan kawasan Asia secara keseluruhan. Uji coba ini bisa terus memantik ketegangan dengan tetangga mereka, Korea Selatan (Korsel).
"Tindakan-tindakan provakitf itu membuat ketegangan yang bisa dihindari, yang menyebabkan ketidakstabilan di kawasan," kata juru bicara Kemlu RI Arrmanantha Nassir pada Kamis (10/3).
Seperti diberitakan sebelumnya, militer Korut menembakkan dua rudal balistik jarak pendek ke lepas pantai Laut Timur atau Laut Jepang dekat Kota Wonsan. Tembakan dua rudal itu menunjukkan kenekatan rezim Kim Jong-un setelah mengumumkan rudal balistiknya mulai dipasangi hulu ledak nuklir.
Militer Korsel yang memantau penembakan rudal rezim Pyongyang mengatakan, dua rudal balistik Korut melesat sejauh 500 km (30 mil). Korut sendiri memiliki cadangan rudal jarak pendek dalam jumlah melimpah dan terus mengembangkan rudal jarak jauh dan rudal antar benua.
(esn)