Netanyahu Tolak Bertemu Obama

WASHINGTON - Gedung Putih menyatakan, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menolak untuk bertemu dengan Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama dan membatalkan perjalanannya ke Washington. Pertemuan tersebut dijadwalkan akan berlangsung pada akhir bulan ini.

Pihak Gedung Putih mengatakan, pemerintah Israel telah meminta pertemuan dengan Obama pada 18 atau 19 Maret. Gedung Putih pun menawari Netanyahu tanggal pertemuan pada 18 Maret.

"Kami sangat menantikan menjadi tuan rumah pertemuan bilateral ini dan kami terkejut mengetahui laporan dari media yang menyatakan Perdana Menteri, daripada menerima undangan ini, memilih untuk membatalkan kunjungannya," kata Ned Harga, juru bicara Keamanan Nasional Gedung Putih Dewan, dikutip dari Reuters, Selasa (8/3/2016).

Dalam kesempatan itu, Price membantah laporan media Israel yang menyatakan pihak Gedung Putih tidak mampu mengakomodir permintaan jadwal Netanyahu.

Belum ada tanggapan resmi dari kantor Netanyahu tentang pembatalan ini. Namun stasiun televisi Israel, Channel 10 mengungkap ada faktor lain yang menyebabkan Netanyahu membatalkan kunjungannya ke AS.

Mengutip sumber-sumber Israel yang tidak disebutkan namanya, Channel 10 mengatakan Netanyahu batal ke AS karena enggan dianggap campur tangan dalam kampanye pemilihan presiden.