Keluar dari Persembunyian, Assange Siap Dipenjara

Kamis, 04 Februari 2016 - 17:22 WIB
Keluar dari Persembunyian,...
Keluar dari Persembunyian, Assange Siap Dipenjara
A A A
LONDON - Pendiri dan pemilik situs WikiLeaks, Julian Assange mengaku akan meninggalkan tempat persembunyiannya di Kedutaan Ekuador yang ada di London pada hari Jumat. Ia pun bersedia ditangkap jika tim panel PBB menyatakan ia bersalah atas kasus yang membelitnya.

"Harus PBB yang mengumumkan, bahwa besok saya kalah dalam kasus saya melawan Inggris dan Swedia. Saya akan keluar kedutaan pada siang hari pada hari Jumat untuk ditangkap oleh polisi Inggris karena tidak ada prospek yang berarti untuk mengajukan banding," kata Assange dalam akun twitternya seperti dikutip dari Daily Mail, Kamis (4/2/2016).

"Namun, jika saya menang dan ditemukan tindakan melawan hukum yang dilakukan oleh negara, saya berharap paspor saya segera dikembalikan dan menghentikan upaya lebih lanjut untuk menangkap saya," lanjutnya.

Assange telah bersembunyi di Kedutaan Ekuador sejak Juni 2012 dan mendapatkan suaka politik dari negara Amerika Latin itu. Hal itu dilakukannya untuk menghindari ekstradisi ke Swedia dimana ia akan diperiksa atas tudingan pemerkosaan.

Terkait pernyataan Assange ini, seorang juru bicara Departemen Luar Negeri Swedia menolak untuk berkomentar.

"Kami akan menunggu pengumuman UN pada hari Jumat sebelum membuat komentar apapun," kata juru bicara Daily Mail.

Saat ini kelompok kerja PBB untuk penahanan sewenang-wenang tengah mempertimbangkan permintaan bantuan oleh Assange. Pria berusia 44 tahun ini berpendapat bahwa ia telah kehilangan kebebasan yang mendasar, termasuk kurangnya akses sinar matahari atau udara segar, fasilitas medis yang memadai, serta ketidakamanan hukum dan prosedural.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6307 seconds (0.1#10.140)