Mati Dalam Tugas, Anjing Polisi Prancis Dapat Penghargaan

PARIS - Seekor anjing polisi Prancis bernama Diesel tewas dalam aksi penggerebekan teroris di pinggiran kota Paris. Meski begitu, kematiannya tidak sia-sia. Sejumlah teroris berhasil ditangkap dan ditembak mati. Diesel pun dianggap sebagai pahlawan dan mendapatkan penghargaan Animal Victoria Cross.

Diesel, anjing jenis Belgian Malinois, berada di garis depan untuk mengendus bahan peledak dan senjata berat lainnya saat kepolisian Prancis menggerebek sebuah apartemen dari Sanit Denis, Rabu (19/11/2015). Namun, saat berada di sebuah kamar, Diesel berhadapan dengan seorang bomber wanita yang nekat meledakkan dirinya dan mati di tempat.

Aksi yang dilakukan Diesel ini pun mendapat apresiasi dari sejumlah kalangan. Hanya dalam hitungan jam, dukungan agar Diesel diberikan penghargaan mengalir.

"Victoria Cross diberikan kepada hewan menampilkan kegagahan mencolok atau pengabdian kepada tugas sementara melayani atau berhubungan dengan setiap cabang Angkatan Bersenjata atau Pertahanan Sipil Unit di teater konflik," kata dokter hewan Vicki Larkham-Jones dari People’s Dispensary of Sick Animals (PDSA), seperti dikutip dari laman Express, Kamis (19/11/2015).

Tidak hanya itu, sejumlah pemilik anjing pun mengunggah foto piaraannya yang memberikan penghormatan kepada Diesel. Dalam sejumlah foto yang diunggah ke dunia maya, sejumlah anjing terlihat menggigit bendera Prancis sebagai bentuk penghormatan kepada Diesel. Ada juga tangan-tangah kreatif yang menggambarkan Diesel sebagai seekor anjing malaikat bagi Prancis dan pembasmi kejahatan.