USS Harry S. Truman, Andalan Baru AS Lawan ISIS
A
A
A
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) baru saja mengirimkan kapal induk mereka, Harry S. Truman ke wilayah Timur Tengah untuk membantu kampanye kontra terorisme di wilayah tersebut. Kapal induk ini mendampingi kapal induk milik Prancis Charles de Gaulle di Teluk Persia untuk membantu kampanye melawan ISIS di Irak dan Suriah.
Merangkum dari sejumlah sumber, Sindonews berusaha mengulik sendiri mengenai kapal induk yang akan menjadi andalan baru AS untuk melawan ISIS, baik di Suriah ataupun Irak tersebut.
USS Harry S. Truman merupakan kapal buatan Newport News Shipbuilding, Newport News, Virginia, dan pertama kali diperliharkan ke publik pada tahun 1996. Kapal induk ini melakukan debut resminya pada tahun 1998, tepatnya pada tanggal 25 Juli 1998.
Kapal induk ini mempunyai generator tenaga mesin twin Westinghouse yang membuat jarak tempuhnya tak terbatas atau hingga masa usia reaktor itu sendiri habis. Generator nuklir ini memutar empat turbin uap yang mampu menghasilkan kecepatan hingga 30 knots.
Kapal yang namanya diambil dari Presiden ke-33 AS tersebut memiliki awak sekitar 3.000 personel. Jika ditambah dengan staf dan pilot pesawat terbang jumlahnya meningkat menjadi sekitar 5.000 personel.
USS Harry S. Truman pernah ikut ambil bagian dalam mendukung Operation Southern Watch, pengawasan terhadap zona larangan terbang di bagian selatan Irak dan ikut bagian dalam invasi ke Irak pada 2003.
Kemudian kapal induk ini juga sempat diikutsertakan dalam misi kemanusiaan di bagian selatan AS untuk membantu korban badai Katrina dan Rita. Setelah misi itu, kapal induk ini melakukan perawatan reguler dan upgrade pada 2006.
Kapal ini sendiri mampu mampu membawa sekitar 90 jet tempur dan helikopter, dan dilengkapi dengan sejumlah senjata yang bisa terbilang canggih. USS Harry S. Truman dilengkapi dengan dengan peluncur rudal Mk 57 Mod3 Sea Sparrow, RIM-116 Rolling Airframe yang merupakan peluncur rudal jarak menengan dan senapan mk 15 Phalanx CIWS.
Merangkum dari sejumlah sumber, Sindonews berusaha mengulik sendiri mengenai kapal induk yang akan menjadi andalan baru AS untuk melawan ISIS, baik di Suriah ataupun Irak tersebut.
USS Harry S. Truman merupakan kapal buatan Newport News Shipbuilding, Newport News, Virginia, dan pertama kali diperliharkan ke publik pada tahun 1996. Kapal induk ini melakukan debut resminya pada tahun 1998, tepatnya pada tanggal 25 Juli 1998.
Kapal induk ini mempunyai generator tenaga mesin twin Westinghouse yang membuat jarak tempuhnya tak terbatas atau hingga masa usia reaktor itu sendiri habis. Generator nuklir ini memutar empat turbin uap yang mampu menghasilkan kecepatan hingga 30 knots.
Kapal yang namanya diambil dari Presiden ke-33 AS tersebut memiliki awak sekitar 3.000 personel. Jika ditambah dengan staf dan pilot pesawat terbang jumlahnya meningkat menjadi sekitar 5.000 personel.
USS Harry S. Truman pernah ikut ambil bagian dalam mendukung Operation Southern Watch, pengawasan terhadap zona larangan terbang di bagian selatan Irak dan ikut bagian dalam invasi ke Irak pada 2003.
Kemudian kapal induk ini juga sempat diikutsertakan dalam misi kemanusiaan di bagian selatan AS untuk membantu korban badai Katrina dan Rita. Setelah misi itu, kapal induk ini melakukan perawatan reguler dan upgrade pada 2006.
Kapal ini sendiri mampu mampu membawa sekitar 90 jet tempur dan helikopter, dan dilengkapi dengan sejumlah senjata yang bisa terbilang canggih. USS Harry S. Truman dilengkapi dengan dengan peluncur rudal Mk 57 Mod3 Sea Sparrow, RIM-116 Rolling Airframe yang merupakan peluncur rudal jarak menengan dan senapan mk 15 Phalanx CIWS.
(esn)