Lagi, Putin Kalahkan Obama sebagai Pemimpin Berkuasa Sejagad
A
A
A
WASHINGTON - Untuk tahun ketiga secara berturut-turut, Presiden Rusia, Vladimir Putin, dinobatkan sebagai pemimpin paling berkuasa di dunia oleh majalah Forbes. Versi majalah itu, Putin kembali mengalahkan Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama.
”Putin terus membuktikan, dia salah satu dari sedikit orang di dunia yang cukup kuat untuk melakukan apa yang dia inginkan, dan melangkah dengan itu,” tulis majalah itu, semalam.
Empat tokoh paling berkuasa di dunia di bawah Putin, menurut majalah itu, adalah Kanselir Jerman Angela Merkel, Presiden Obama, Paus Fransiskus dan Presiden China, Xi Jinping.
Pada tahun 2014, Obama berada di tempat kedua di bawah Putin. Majalah keuangan dunia itu menyatakan, Presiden Obama tidak lagi muncul sebagai kejutan.
”Tidak ada keraguan bahwa ekonomi, budaya, diplomasi, teknologi dan militer AS tetap sebagai kekuatan terbesar di dunia,” lanjut ulasan Forbes.
”Tapi sepertinya Obama memasuki tahun terakhir kepresidenannya, jelas pengaruhnya menyusut, dan itu adalah perjuangan yang lebih besar dari sebelumnya untuk menyelesaikan sesuatu,” lanjut majalah itu.
Menurut Forbes, Putin sebagai orang yang paling kuat di dunia berdasarkan kemampuannya untuk mencemooh AS dan perintah dunia. Sebagai contoh, di bawah kepemimpinan Putin, Rusia leluasa terlibat dalam krisis Ukraina dan tampil mengejutkan untuk memberikan dukungan terhadap Presiden Suriah, Bashar al-Assad.
Sedangkan Kanselir Merkel memperoleh poin untuk kepemimpinan yang kuat dalam membimbing Eropa terkait bencana utang Yunani dan kepeduliannya dalam mengatasi krisis pengungsi Suriah.
”Putin terus membuktikan, dia salah satu dari sedikit orang di dunia yang cukup kuat untuk melakukan apa yang dia inginkan, dan melangkah dengan itu,” tulis majalah itu, semalam.
Empat tokoh paling berkuasa di dunia di bawah Putin, menurut majalah itu, adalah Kanselir Jerman Angela Merkel, Presiden Obama, Paus Fransiskus dan Presiden China, Xi Jinping.
Pada tahun 2014, Obama berada di tempat kedua di bawah Putin. Majalah keuangan dunia itu menyatakan, Presiden Obama tidak lagi muncul sebagai kejutan.
”Tidak ada keraguan bahwa ekonomi, budaya, diplomasi, teknologi dan militer AS tetap sebagai kekuatan terbesar di dunia,” lanjut ulasan Forbes.
”Tapi sepertinya Obama memasuki tahun terakhir kepresidenannya, jelas pengaruhnya menyusut, dan itu adalah perjuangan yang lebih besar dari sebelumnya untuk menyelesaikan sesuatu,” lanjut majalah itu.
Menurut Forbes, Putin sebagai orang yang paling kuat di dunia berdasarkan kemampuannya untuk mencemooh AS dan perintah dunia. Sebagai contoh, di bawah kepemimpinan Putin, Rusia leluasa terlibat dalam krisis Ukraina dan tampil mengejutkan untuk memberikan dukungan terhadap Presiden Suriah, Bashar al-Assad.
Sedangkan Kanselir Merkel memperoleh poin untuk kepemimpinan yang kuat dalam membimbing Eropa terkait bencana utang Yunani dan kepeduliannya dalam mengatasi krisis pengungsi Suriah.
(mas)