Dekati Kapal Induk AS, 2 Pesawat Tempur Rusia Dicegat 4 Jet Pentagon
A
A
A
WASHINGTON - Angkatan Laut Pentagon Amerika Serikat (AS) mengerahkan empat pesawat jet tempur F/A-18 untuk mencegat dua pesawat tempur Rusia, Tu-142, yang terbang mendekati kapal induk USS Ronald Reagen di Samudera Pasifik.
Insiden itu terjadi hari Selasa lalu namun baru diungkap hari ini. Pesawat tempur Tu-142 Rusia muncul dalam jarak satu mil laut dan terbang di atas ketinggian 500 kaki.
Sedangkan kapal induk AS, USS Ronald Reagen dengan bobot 100 ribu ton didekati dua pesawat tempur Rusia itu. Kapal induk itu sedang menjalani latihan bersama militer Korea Selatan pada hari Selasa lalu.
”Ini adalah prosedur operasi standar pesawat AS untuk mengawal pesawat terbang di sekitar kapal Angkatan Laut AS,” kata pejabat Angkatan Laut AS, William J. Marks, melalui sebuah email, seperti dikutip CNN, Jumat (30/10/2015).
“Jenis interaksi tidak belum pernah terjadi sebelumnya. Secara keseluruhan saya akan mencirikan interaksi ini sebagai hal yang aman,” lanjut dia. Laporan pencegatan dua pesawat tempur Rusia itu pertama kali diungkap Stripes.
Setelah dikuntit empat pesawat jet tempur AS, dua pesawat tempur Rusia perlahan menjauhi kapal induk USS Ronald Reagen. Militer Rusia belum mengkonfirmasi terkait pencegatan dua pesawat tempur mereka.
Pertemuan pesawat-pesawat tempur milik dua negara yang pernah terlibat Perang Dingin itu bukan hal baru. Pada tanggal 4 Juli atau tepat di Hari Kemerdekaan AS, pesawat jet tempur Pentagon dicegat pesawat tempur Rusia di atas lepas pantai California dan Alaska.
”Selamat pagi, pilot Amerika. Kami di sini untuk menyambut Anda pada 4 Juli Hari Kemerdekaaan Anda,” kata pilot tempur Rusia melalui transmisi radio yang diterima pilot-pilot AS.
Insiden itu terjadi hari Selasa lalu namun baru diungkap hari ini. Pesawat tempur Tu-142 Rusia muncul dalam jarak satu mil laut dan terbang di atas ketinggian 500 kaki.
Sedangkan kapal induk AS, USS Ronald Reagen dengan bobot 100 ribu ton didekati dua pesawat tempur Rusia itu. Kapal induk itu sedang menjalani latihan bersama militer Korea Selatan pada hari Selasa lalu.
”Ini adalah prosedur operasi standar pesawat AS untuk mengawal pesawat terbang di sekitar kapal Angkatan Laut AS,” kata pejabat Angkatan Laut AS, William J. Marks, melalui sebuah email, seperti dikutip CNN, Jumat (30/10/2015).
“Jenis interaksi tidak belum pernah terjadi sebelumnya. Secara keseluruhan saya akan mencirikan interaksi ini sebagai hal yang aman,” lanjut dia. Laporan pencegatan dua pesawat tempur Rusia itu pertama kali diungkap Stripes.
Setelah dikuntit empat pesawat jet tempur AS, dua pesawat tempur Rusia perlahan menjauhi kapal induk USS Ronald Reagen. Militer Rusia belum mengkonfirmasi terkait pencegatan dua pesawat tempur mereka.
Pertemuan pesawat-pesawat tempur milik dua negara yang pernah terlibat Perang Dingin itu bukan hal baru. Pada tanggal 4 Juli atau tepat di Hari Kemerdekaan AS, pesawat jet tempur Pentagon dicegat pesawat tempur Rusia di atas lepas pantai California dan Alaska.
”Selamat pagi, pilot Amerika. Kami di sini untuk menyambut Anda pada 4 Juli Hari Kemerdekaaan Anda,” kata pilot tempur Rusia melalui transmisi radio yang diterima pilot-pilot AS.
(mas)