Soal Penyebab Tragedi Mina, Kemlu: Tunggu Hasil Investigasi Saudi
A
A
A
JAKARTA - Spekulasi mengenai penyebab tragedi Mina yang memakan ratusan korban jiwa terus muncul, mulai dari adanya penutupan jalan yang disebabkan oleh kedatangan Pangeran Saudi, hingga kurang tertibnya jamaah kala melewati jalur untuk melempar jumrah itu.
Namun, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri mengatakan tidak ingin terbawa dalam berbagai macam spekulasi itu. Kemlu mengaku akan menunggu hasil investigasi yang dilakukan oleh pemerintah Arab Saudi.
"Sebaiknya kita tidak berspekulasi mengenai penyebab kejadian. Berikan kesempatan kepada pemerintah Suadi untuk menuntaskan investigasi yang mereka lakukan, sambil memberi fokus pemberian penangangan terbaik bagi korban," kata DIrektur Perlindungan Warga Negara dan Bantuan Hukum Indonesia (PWNI-BHI) Kemlu, Lalu Muhammad Iqbal melalui pesan singkat yang diterima Sindonews pada Sabtu (29/9/2015).
Dalam insiden itu sendiri tiga orang jamaah asal Indonesia menjadi korban meninggal dunia. Sementara itu, enam jamaah Indonesia juga turut menjadi korban luka dalam insiden itu. Keenam jamaah haji asal Indonesia yang mengalami luka-luka dalam tragedi Mina tengah menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit dan klinik
Sejauh ini diketahui jumlah korban tewas masih sebanyak 717 orang, dan korban luka sekitar 863 orang. Maroko dan Iran adalah dua negara dengan jumlah korban terbanyak dalam tragedi tersebut.
Namun, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri mengatakan tidak ingin terbawa dalam berbagai macam spekulasi itu. Kemlu mengaku akan menunggu hasil investigasi yang dilakukan oleh pemerintah Arab Saudi.
"Sebaiknya kita tidak berspekulasi mengenai penyebab kejadian. Berikan kesempatan kepada pemerintah Suadi untuk menuntaskan investigasi yang mereka lakukan, sambil memberi fokus pemberian penangangan terbaik bagi korban," kata DIrektur Perlindungan Warga Negara dan Bantuan Hukum Indonesia (PWNI-BHI) Kemlu, Lalu Muhammad Iqbal melalui pesan singkat yang diterima Sindonews pada Sabtu (29/9/2015).
Dalam insiden itu sendiri tiga orang jamaah asal Indonesia menjadi korban meninggal dunia. Sementara itu, enam jamaah Indonesia juga turut menjadi korban luka dalam insiden itu. Keenam jamaah haji asal Indonesia yang mengalami luka-luka dalam tragedi Mina tengah menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit dan klinik
Sejauh ini diketahui jumlah korban tewas masih sebanyak 717 orang, dan korban luka sekitar 863 orang. Maroko dan Iran adalah dua negara dengan jumlah korban terbanyak dalam tragedi tersebut.
(esn)