Rusia Masih Bungkam Soal Rencana RI Beli Sukhoi
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Rusia, melalui Kedutaan Besar mereka di Jakarta masih enggan memberikan komentar mengenai rencana pembelian pesawat Sukhoi oleh Indonesia. Rencananya, Indonesia akan kembali membeli satu skuadron Sukhoi SU-35 dari Rusia.
Duta Besar Rusia untuk Indonesia Mikhail Y Galuzin hanya mengatakan, pihaknya sangat senang dengan pernyataan yang dilontarkan Menteri Pertahanan Indonesia Ryamizard Ryacudu mengenai rencana pembelian satu skuadron Sukhoi tersebut.
"Pertama, Tentu Saya sangat puas dengan pernyatan yang dilontarkan oleh Bapak (Ryamizard) Ryacudu," kata Galuzin kala menggelar jumpa wartawan di kediamannya di bilangan Kuningan, Jakarta Selatan pada Rabu (23/9/2015).
"Kedua, saya sempat mengatakan bahwa tentu saja kami sangat mendukung pengembangan kerjasama dengan Indonesia dalam bidang pertahanan dan militer, tapi sayangnya saya tidak memiliki kewenangan untuk menjelaskan rincian mengenai dialog antara kami dan Indonesia dalam hal ini," sambungnya.
Seperti diberitakan Sindonews sebelumnya, Ryamizard mengatakan akan bertemu pihak Rusia untuk membicarakan rencana pembelian pesawat Sukhoi jenis terbaru SU-35. Menurut Ryamizard, pertemuan tersebut akan digelar akhir bulan September 2015.
Duta Besar Rusia untuk Indonesia Mikhail Y Galuzin hanya mengatakan, pihaknya sangat senang dengan pernyataan yang dilontarkan Menteri Pertahanan Indonesia Ryamizard Ryacudu mengenai rencana pembelian satu skuadron Sukhoi tersebut.
"Pertama, Tentu Saya sangat puas dengan pernyatan yang dilontarkan oleh Bapak (Ryamizard) Ryacudu," kata Galuzin kala menggelar jumpa wartawan di kediamannya di bilangan Kuningan, Jakarta Selatan pada Rabu (23/9/2015).
"Kedua, saya sempat mengatakan bahwa tentu saja kami sangat mendukung pengembangan kerjasama dengan Indonesia dalam bidang pertahanan dan militer, tapi sayangnya saya tidak memiliki kewenangan untuk menjelaskan rincian mengenai dialog antara kami dan Indonesia dalam hal ini," sambungnya.
Seperti diberitakan Sindonews sebelumnya, Ryamizard mengatakan akan bertemu pihak Rusia untuk membicarakan rencana pembelian pesawat Sukhoi jenis terbaru SU-35. Menurut Ryamizard, pertemuan tersebut akan digelar akhir bulan September 2015.
(esn)