Tanpa Pasukan Darat, Operasi AS Tumpas ISIS Akan Sia-sia

Senin, 21 September 2015 - 21:06 WIB
Tanpa Pasukan Darat,...
Tanpa Pasukan Darat, Operasi AS Tumpas ISIS Akan Sia-sia
A A A
DAMASKUS - Menteri Luar Negeri Suriah, Walid Muallem menuturkan, operasi anti-ISIS yang dijalankan Amerika Serikat (AS) di negaranya akan sia-sia tanpa adanya dukungan dari darat. Muallem secara tersirat meminta AS untuk bekerjasama dengan pihaknya.

"Serangan udara yang dilakukan oleh AS tidak akan terlalu berdampak besar, jika mereka gagal untuk melakukan koordinasi dengan tentara yang berada di darat," kata Muallem seperti dilansir Russia Today pada Senin (21/9/2015).

Dirinya memastikan, jika diminta maka negaranya akan siap untuk melakukaan koordinasi dengan siapapun, termasuk dengan AS. "Kami menyatakan, bahwa kami siap untuk mengkoordinasikan setiap aksi yang kami lakukan dengan negara manapun di dunia, yang tulus ingin memerangi terorisme," sambungnya.

Sementara itu, di kesempatan yang sama juga Muallem menyebut bahwa tekanan untuk mematuhi setiap resolusi yang dikeluarkan Dewan Kemanan (DK) PBB adalah omong kosong. Sebab, menurutnya hampir semua negara yang melakukan serangan ke Suriah, tidak mematuhi resolusi DK PBB.

"Kami ingin bertanya kepada masyakarat dunia, apa yang telah kalian lakukan untuk memenuhi resolusi DK PBB yang sesuai dengan Bab 7 (piagam PBB)? Apakah negara-negara tetangga kami melaksanakan resolusi DK PBB dalam memerangi terorisme? Jawabannya tidak ada," imbuhnya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1347 seconds (0.1#10.140)