Emir Mekkah Perintahkan Investigasi Tragedi Crane Masjidilharam
Sabtu, 12 September 2015 - 08:13 WIB
Emir Mekkah Perintahkan Investigasi Tragedi Crane Masjidilharam
A
A
A
MEKKAH - Emir Mekkah, Arab Saudi, Pangeran Khaled Al-Faisal, memerintahkan sebuah komite untuk melakukan investigasi terkait tragedi robohnya crane yang menimpa Masjidilharam, kemarin petang. Hingga hari ini (12/9/2015), tragedi itu menyebabkan 107 orang meninggal dan 238 lainnya terluka.
Dari ratusan korban meninggal dalam tragedi tersebut, dua di antaranya adalah Jemaah calon haji Indonesia atas nama Masnauli Hasibuan dari embarkasi Medan (MES) 9 dan Iti Rasti Darmin dari embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS) 23.
Otoritas Pertahanan Sipil Saudi menyatakan, tim pencari dan penyelamat korban masih berada di lokasi kejadian. Tim telah mengevakuasi banyak korban ke rumah sakit.
Sementara itu, sejumlah foto yang beredar di media sosial menunjukkan para jemaah calon haji mengalami luka-luka terkena puing bangunan. Pakaian para jemaah terlihat dipenuhi bercak darah. Crane yang roboh itu menimpa atap Masjidilharam dan jatuh melalui langit-langit masjid.
Direktur Pertahanan Sipil Saudi, Suleiman al-Amro, mengatakan, crane roboh setelah diterjang badai dahsyat yang melanda Mekkah. Badai itu muncul sekitar pukul 16.00 waktu setempat. Sedangkan crane roboh sekitar pukul 17.23 waktu setempat.
Dari ratusan korban meninggal dalam tragedi tersebut, dua di antaranya adalah Jemaah calon haji Indonesia atas nama Masnauli Hasibuan dari embarkasi Medan (MES) 9 dan Iti Rasti Darmin dari embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS) 23.
Otoritas Pertahanan Sipil Saudi menyatakan, tim pencari dan penyelamat korban masih berada di lokasi kejadian. Tim telah mengevakuasi banyak korban ke rumah sakit.
Sementara itu, sejumlah foto yang beredar di media sosial menunjukkan para jemaah calon haji mengalami luka-luka terkena puing bangunan. Pakaian para jemaah terlihat dipenuhi bercak darah. Crane yang roboh itu menimpa atap Masjidilharam dan jatuh melalui langit-langit masjid.
Direktur Pertahanan Sipil Saudi, Suleiman al-Amro, mengatakan, crane roboh setelah diterjang badai dahsyat yang melanda Mekkah. Badai itu muncul sekitar pukul 16.00 waktu setempat. Sedangkan crane roboh sekitar pukul 17.23 waktu setempat.
(mas)
