Bekas Bintang Syur AS Dituding Picu Perkosaan di India
A
A
A
NEW DELHI - Bekas bintang syur atau film dewasa Amerika Serikat (AS), yang berbalik jadi bintang Bollywood, Sunny Leone, dituding memicu aksi perkosaan di India. Alasannya, dia membintangi iklan kondom di televisi yang dianggap provokatif.
Tudingan itu disampaikan pemimpin Partai Komunis India (CPI), Atul Kumar Anjan. Politikus India ini menyebut iklan tersebut “kotor dan menjijikkan”.
“Iklan Manforce perlu dicabut, karena mengembangkan seksualitas Anda dan menghancurkan kepekaan Anda,” katanya. Anjan mengatakan, kasus perkosaan di India akan meningkat berkat iklan yang mempromosikan hubungan seksual secara aman itu.
“Jika iklan untuk kondom muncul di saluran TV negara dan surat kabar, insiden pemerkosaan akan meningkat,” katanya, seperti dikutip The Hindustan Times. ”Ini harus dihentikan,” katanya lagi, yang dilansir semalam (3/9/2015).
Anehnya, meski mengecam bintang iklan itu, politikus India tersebut mengaku menonton beberapa film dewasa yang pernah dibintangi Sunny Leone sebelum “hijrah” ke Bollywood.
Anjan menegaskan bahwa dia tidak menentang penggunaan kondom. Yang dia tentang adalah iklan produk itu yang terlalu vulgar.
Komentar politikus itu muncul di saat India jadi sorotan dunia setelah ada laporan dua gadis India dihukum dewan desa dengan cara diperkosa, karena kakak mereka kawin lari dengan wanita bersuami.
Tudingan itu disampaikan pemimpin Partai Komunis India (CPI), Atul Kumar Anjan. Politikus India ini menyebut iklan tersebut “kotor dan menjijikkan”.
“Iklan Manforce perlu dicabut, karena mengembangkan seksualitas Anda dan menghancurkan kepekaan Anda,” katanya. Anjan mengatakan, kasus perkosaan di India akan meningkat berkat iklan yang mempromosikan hubungan seksual secara aman itu.
“Jika iklan untuk kondom muncul di saluran TV negara dan surat kabar, insiden pemerkosaan akan meningkat,” katanya, seperti dikutip The Hindustan Times. ”Ini harus dihentikan,” katanya lagi, yang dilansir semalam (3/9/2015).
Anehnya, meski mengecam bintang iklan itu, politikus India tersebut mengaku menonton beberapa film dewasa yang pernah dibintangi Sunny Leone sebelum “hijrah” ke Bollywood.
Anjan menegaskan bahwa dia tidak menentang penggunaan kondom. Yang dia tentang adalah iklan produk itu yang terlalu vulgar.
Komentar politikus itu muncul di saat India jadi sorotan dunia setelah ada laporan dua gadis India dihukum dewan desa dengan cara diperkosa, karena kakak mereka kawin lari dengan wanita bersuami.
(mas)