Serang Desa Terpencil, Boko Haram Bunuh 28 Orang
A
A
A
BAUCHI - Ekstrimis Boko Haram menyerang desa-desa terpencil di wilayah timur laut Nigeria dan membunuh 28 orang warga, dimana 24 orang diantaranya tewas di Marfunudi, 50 mil dari ibukota negara bagian Borno.
Menurut seorang saksi mata, aksi sadis mewarnai penyerangan tersebut, dimana anggota kelompok Boko Haram menggorok leher para korbanya, seperti dilansir oleh Associated Press, Sabtu (29/8/2015).
Kelompok yang berafiliasi dengan ISIS ini juga menyerang desa Kafa dan menewaskan empat orang. Menurut saksi mata, anggota kelompok Boko Haram membuang mayat-mayat korban ke sungai. Boko Haram kerap menaklukan desa-desa kecil terlebih dahulu, sebelum akhirnya mereka menguasai wilayah yang lebih besar.
Sementara itu, pasukan Nigeria yang menggencarkan serangan terhadap wilayah yang menjadi basis kelompok ekstrimis itu berhasil menemukan dan menghancurkan pabrik pembuat bom kelompok tersebut serta menangkap tiga orang anggotanya. Serangan ini dilakukan di wilayah yang menjadi kantong-kantong perlawanan Boko Haram di wilayah Borno.
Awal tahun ini, pasukan gabungan Chad dan Nigeria menyerang beberapa kota yang dikuasai oleh kelompok tersebut dan berhasil merebutnya kembali. Hal ini membuat kelompok Boko Haram mengubah taktik dengan takting gerilya dan bom bunuh diri.
Selain itu, Kementerian Pertahanan Nigeria menyatakan akan menyebar 8.750 personil tentara gabungan dari lima negara untuk menghancurkan Boko Haram.
Menurut seorang saksi mata, aksi sadis mewarnai penyerangan tersebut, dimana anggota kelompok Boko Haram menggorok leher para korbanya, seperti dilansir oleh Associated Press, Sabtu (29/8/2015).
Kelompok yang berafiliasi dengan ISIS ini juga menyerang desa Kafa dan menewaskan empat orang. Menurut saksi mata, anggota kelompok Boko Haram membuang mayat-mayat korban ke sungai. Boko Haram kerap menaklukan desa-desa kecil terlebih dahulu, sebelum akhirnya mereka menguasai wilayah yang lebih besar.
Sementara itu, pasukan Nigeria yang menggencarkan serangan terhadap wilayah yang menjadi basis kelompok ekstrimis itu berhasil menemukan dan menghancurkan pabrik pembuat bom kelompok tersebut serta menangkap tiga orang anggotanya. Serangan ini dilakukan di wilayah yang menjadi kantong-kantong perlawanan Boko Haram di wilayah Borno.
Awal tahun ini, pasukan gabungan Chad dan Nigeria menyerang beberapa kota yang dikuasai oleh kelompok tersebut dan berhasil merebutnya kembali. Hal ini membuat kelompok Boko Haram mengubah taktik dengan takting gerilya dan bom bunuh diri.
Selain itu, Kementerian Pertahanan Nigeria menyatakan akan menyebar 8.750 personil tentara gabungan dari lima negara untuk menghancurkan Boko Haram.
(esn)