Mahasiswa AS Tewas Ditembak di Kampus

Jum'at, 28 Agustus 2015 - 19:30 WIB
Mahasiswa AS Tewas Ditembak di Kampus
Mahasiswa AS Tewas Ditembak di Kampus
A A A
WASHINGTON - Aksi kekerasan dengan menggunakan senjata api di Amerika Serikat (AS) kembali memakan korban jiwa. Kali ini korbannya adalah seorang mahasiswa. Ia tewas ditembak di kampusnya.

Christopher Starks, seorang mahasiswa di Savannah State University, Georgia, harus merenggang nyawa setelah timah panas menembus tubuhnya. Ia tewas ditembak di kampusnya setelah sebelumnya terlibat perselisihan dengan serikat mahasiswa universitas. Korban meninggal setelah dibawa ke rumah sakit setempat, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (28/8/2015).

"Starks adalah satu-satunya korban yang dibawa ke rumah sakit setelah insiden tersebut," bunyi pernyataan polisi. Meski begitu, belum ada satu pun tersangka yang ditangkap atas insiden tersebut. Pihak kepolisian sendiri telah melakukan razia di kampus tersebut untuk menangkap pelaku penembakan.

Insiden penambakan ini terjadi hanya beberapa hari setelah peristiwa penembakan yang menewaskan dua jurnalis televisi di Virginia. Sebelumnya, sebuah gedung Federal AS juga diserang oleh seorang pria bersenjata dan menewaskan seorang penjaga. Pelaku pada dua insiden terdahulu mengakhiri hidupnya dengan cara menembak diri sendiri.

Presiden AS, Barack Obama sendiri mengaku prihatin dengan budaya kekerasan menggunakan senjata api ini. Obama mengungkapkan jumlah korban yang tewas akibat penembakan di seluruh negeri berbanding sedikit dengan kematian akibat aksi terorisme.

Sementara itu, pihak Gedung Putih mengecam Kongres AS yang dikuasai Partai Republik karena menolak untuk membuat regulasi guna memperketat kepemilikan senjata api. "Ini adalah contoh lain dari kekerasan senjata api yang menjadi terlalu umum di masyarakat besar dan kecil di seluruh AS," cetus Sekretaris Gedung Putih, Josh Earnest.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5242 seconds (0.1#10.140)
pixels