Pria China Paksa Istri Jual Tubuh Keliling Jalan
A
A
A
YUSHAN - Seorang pria di China, Zhang, 37, melucuti pakaian istri hingga semi-telanjang. Pria itu kemudian memaksa istrinya, Wang Ni, 33, mengelilingi jalan sambil memasang plakat berisi tulisan menjual tubuh.
Pria itu ternyata sedang mabuk. Setelah menyadari kesalahannya, dia menulis permintaan maaf di surat kabar atas tindakannya menganiaya istrinya, dan memaksanya mengelilingi jalan dengan kondisi setengah telanjang.
”Saya ingin menjual tubuh saya," bunyi plakat yang disematkan di tubuh Wang Ni, saat dia berjalan menyusuri jalan di wilayah Yushan County, China, seperti dilansir Daily Mirror, semalam. Wang Ni dipaksa berjalan, sementara Zhang mengikutinya dengan mobil.
Pasangan ini memiliki dua anak perempuan, tapi Zhang menghabiskan waktu di kota-kota lain karena bekerja di sebuah perusahaan pengembang properti.
Menurut teman-teman dari pasangan itu, Zhang menyalahkan istrinya karena sudah menikah 10 tahun tidak memberikan anak laki-laki.
Aksi Zhang itu dipiru rumor yang diembuskan teman-temannya bahwa istrinya berselingkuh dengan pria lain saat dia bekerja di luar kota. Zhang yang termakan rumor itu, lantas pulang dengan kondisi mabuk berat. Sesampainya di rumah, pasangan itu berkelahi dan Zhang menganiaya sang istri.
Polisi pun bertindak dengan membawa Wang Ni ke kantor polisi. Polisi lantas menginterogasi Zhang. Sadar bahwa Zhang telah termakan rumor, dia lantas meminta maaf kepada istrinya. Tapi, belum jelas apakah Wang Ni memaafkan tindakan suaminya itu atau tidak.
Pria itu ternyata sedang mabuk. Setelah menyadari kesalahannya, dia menulis permintaan maaf di surat kabar atas tindakannya menganiaya istrinya, dan memaksanya mengelilingi jalan dengan kondisi setengah telanjang.
”Saya ingin menjual tubuh saya," bunyi plakat yang disematkan di tubuh Wang Ni, saat dia berjalan menyusuri jalan di wilayah Yushan County, China, seperti dilansir Daily Mirror, semalam. Wang Ni dipaksa berjalan, sementara Zhang mengikutinya dengan mobil.
Pasangan ini memiliki dua anak perempuan, tapi Zhang menghabiskan waktu di kota-kota lain karena bekerja di sebuah perusahaan pengembang properti.
Menurut teman-teman dari pasangan itu, Zhang menyalahkan istrinya karena sudah menikah 10 tahun tidak memberikan anak laki-laki.
Aksi Zhang itu dipiru rumor yang diembuskan teman-temannya bahwa istrinya berselingkuh dengan pria lain saat dia bekerja di luar kota. Zhang yang termakan rumor itu, lantas pulang dengan kondisi mabuk berat. Sesampainya di rumah, pasangan itu berkelahi dan Zhang menganiaya sang istri.
Polisi pun bertindak dengan membawa Wang Ni ke kantor polisi. Polisi lantas menginterogasi Zhang. Sadar bahwa Zhang telah termakan rumor, dia lantas meminta maaf kepada istrinya. Tapi, belum jelas apakah Wang Ni memaafkan tindakan suaminya itu atau tidak.
(mas)