ISIS Penggal 12 Militan karena Dituduh Bela al-Qaeda

DAMASKUS - Sebanyak 12 algojo ISIS memanggal 12 militan pria atas tuduhan berjuang untuk membela kelompok al-Qaeda dan Jaish al-Islam. Eksekusi di antara sesama militan itu direkam dalam sebuah video yang disebarkan secara online.

Para militan yang dieksekusi terlebih dahulu diwawancarai untuk dipaksa mengakui “kejahatan” mereka karena menolak bersumpah setia pada Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) yang dipimpin Abu Bakar al-Baghdadi.Selama wawancara, 12 pria itu tampak ketakutan.

Usai wawancara 12 pria yang mengenakan jumpsuit oranye tersebut dibawa ke tempat terbuka di padang pasir oleh 12 militan ISIS yang mengenakan penutup muka. Mereka lantas dieksekusi di lokasi tersebut.

Video eksekusi itu berjudul “Repent Before Being Overcome”. Menurut laporan Daily Mail, semalam, meski para algojo yang memenggal 12 militan itu mengenakan penutup wajah, tapi para militan ISIS yang membawa para korban ke padang pasir memperlihatkan wajahnya.

Salah satu pejuang yang wajahnya terlihat menyamapikan peringatan dalam bahasa Arab. Dia memperingatkan bahwa para militan harus menerima Abu Bakr al-Baghdadi sebagai pemimpin mereka atau akan menghadapi kematian.