Anak Nigeria Nikah Usia 13 Tahun, Menjanda Usia 14 Tahun

Senin, 30 Juni 2014 - 17:06 WIB
Anak Nigeria Nikah Usia 13 Tahun, Menjanda Usia 14 Tahun
Anak Nigeria Nikah Usia 13 Tahun, Menjanda Usia 14 Tahun
A A A
ABUJA - Maimuna Abdullahi, nama gadis Nigeria ini. Di usianya yang baru 14 tahun, dia sudah menyandang status janda karena diceraikan suaminya.

Gadis itu menikah di usia 13 tahun. Dia adalah korban perdagangan manusia. Maimuna dijual keluarganya seharga beberapa ratus dolar Amerika Serikat.

Usai menjadi pengantin anak, Maimuna disiksa dan dipukuli suaminya, Muhammadu Saidu, yang usianya jauh lebih tua darinya. Dia disiksa karena terus mecoba melarikan diri dari penikahan. Setelah setahun menikah, sang suami menceraikannya.

Dia ditinggalkan suami dan menjadi tunawisma. Parahnya, dia juga dijauhi keluarganya sendiri. Kisah getir Maimuna bukan satu-satunya yang dialami seorang gadis di Nigeria. Setidaknya ratusan ribu anak mengalami nasib yang tidak jauh beda dengannya.

Maimuna bercerita, alasan suami menceraikannya karena dia dianggap lebih pintar dari gadis lainnya. Suaminya mengatakan, bahwa dia akan menikahi pengantin anak yang lebih mudah lagi, dan bisa menuruti apa yang dia perintahkan.

”Kali ini saya akan menikah dengan seorang gadis 12 tahun, sehingga dia akan melakukan apa yang ingin saya lakukan,” kata Maimuna menirukan ucapan mantan suaminya. ”Karena jika Anda menikahi seorang gadis yang lebih tua, maka dia tidak akan mendengarkan Anda,” lanjut Maimuna, seperti dikutip news.com.au, Senin (30/6/2014).

Maimuna bercerita, pernah wajahnya babak belur dihajar suaminya. Saat diperiksa dokter, rahang Maimuna didiagnosis terkilir akibat dipukul.

Dia pernah kembali ke keluarganya. Tapi siksaan juga dia alami. Ayahnya mencambuknya beberapa kali, karena dia mencoba melarikan diri. Dia dibiarkan kurus karena kelaparan dan mengenakan pakaian kotor.

Kini setelah lari dari rumahnya, dia trauma untuk pulang.”Saya terlalu takut untuk kembali ke rumah," katanya. ”Saya tahu mereka akan memaksa saya untuk kembali kepada suami saya,” katanya lagi.

Maimuna adalah potret satu dari ratusan ribu anak di Nigeria yang jadi korban doktrin kelompok Boko Haram. Banyak keluarga di Nigeria masih meyakini, menikah dini lebih baik daripada bersekolah.

Mantan suami Maimuna, Muhammadu Saidu, menyalahkan anak-anak Nigeria yang tak taat pada suaminya gara-gara mengenyam pendidikan di sekolah. ”Dia punya terlalu banyak ABCD,” kata Saidu, menggambarkan hasil pendidikan yang didapat mantan istrinya.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3832 seconds (0.1#10.140)