Jago Merah Lahap Rumah Sakit di India, Puluhan Tewas

Selasa, 18 Oktober 2016 - 13:01 WIB
Jago Merah Lahap Rumah Sakit di India, Puluhan Tewas
Jago Merah Lahap Rumah Sakit di India, Puluhan Tewas
A A A
NEW DELHI - Sebuah kebakaran terjadi di sebuah rumah sakit swasta di India timur pada Senin malam waktu setempat. Menurut Menteri Kesehatan Federal India, sedikitnya 23 tewas dalam peristiwa tersebut.

Menteri J.P. Nadda mengungkapkan jumlah korban tewas akibat kebakaran di Rumah Sakit Sum di Bhubaneswar itu dalam sebuah wawancara dengan stasiun berita televisi The Times Now. Namun, dokter di dua rumah sakit setempat mengatakan kepada kantor berita Press Trust of India bahwa 22 orang tewas saat tiba di rumah sakit dan bahwa lebih dari 20 orang dirawat karena luka-luka. Belum diketahui jumlah pasti korban tewas dalam kejadian tersebut.

Direktur Rumah Sakit Capital, B.B. Patnak kepada Press Trust mengatakan bahwa sebagian besar korban adalah pasien di unit perawatan intensif yang berada di lantai pertama Rumah Sakit Sum. Ruangan tersebut menggunakan kipas angin yang menyebabkan para korban mati lemas saat api melahap unit tersebut seperti dikutip dari New York Times, Selasa (18/10/2016).

Polisi dan petugas pemadam kebakaran terpaksa memecahkan kaca jendela. Mereka bekerjasama dengan staf rumah sakit dan relawan untuk menyelamatkan dan mengevakuasi lebih dari 500 pasien dari rumah sakit, begitu keterangan para saksi dan pejabat rumah sakit.

Ramesh Manjhi, seorang pejabat pemadam kebakaran senior, mengatakan kepada saluran berita New Delhi Television bahwa api telah dikendalikan pada Senin larut malam.

Perdana Menteri Narendra Modi mengucapkan turut berbelasungkawa kepada para korban dalam sebuah postingan di Twitter dan menyebutnya sebagai bencana. Otoritas negara Odisha meminta rumah sakit setempat untuk menampung pasien dari Rumah Sakit Sum dan memerintahkan penyelidikan atas kejadian tersebut.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4041 seconds (0.1#10.140)