Hindari Eksekusi, Napi Vietnam Sengaja Hamil dengan Sperma Napi Lain

Rabu, 17 Februari 2016 - 16:14 WIB
Hindari Eksekusi, Napi Vietnam Sengaja Hamil dengan Sperma Napi Lain
Hindari Eksekusi, Napi Vietnam Sengaja Hamil dengan Sperma Napi Lain
A A A
HANOI - Seorang perempuan terpidana mati di Vietnam sengaja membuat dirinya hamil dengan membeli sperma dari seorang narapidana (napi) pria. Hal itu dilakukan agar perempuan itu terhindar dari eksekusi mati.

Di Vietnam, seorang wanita hamil atau ibu yang anaknya berusia kurang dari 36 bulan tidak dapat dihukum mati. Jika hukuman mati tidak bisa dilakukan, maka hukuman mati harus diganti dengan hukuman penjara seumur hidup.

Perempuan terpidana mati yang hendak dieksekusi itu bernama Nguyen Thi Hue, 42. Dia membeli sperma dari napi pria bernama Nguyen Tuan Hung, 27, seharga 50 juta Dong Vietnam atau sekitar Rp31 juta.

Sperma itu diserahkan Hung pada Hue via jarum suntik selama dua kesempatan pada Agustus 2015. Hue yang seharusnya dieksekusi atas kasus narkoba akhirnya terhindar dari maut karena sperma yang dia beli telah membuatnya hamil.

Kasus langka itu terjadi di sebuah penjara di Provinsi Quang Ninh utara. Hue yang hamil melalui secara imseminasi buatan itu diperkirakan akan melahirkan bayi pada bulan April tahun ini.

Hue, seperti dikutip dari BBC, Rabu (17/2/2016) ditangkap atas kasus perdagangan narkoba tahun 2012. Perempuan itu lantas dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan di Vietnam pada tahun 2014.

Menurut laporan surat kabar lokal, Thanh Nien, empat sipir di penjara tersebut dipecat karena dianggap teledor dalam mengawasi terpidana mati.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2976 seconds (0.1#10.140)