Demo Terbesar di Dunia yang Pernah Terjadi Sepanjang Sejarah

Kamis, 01 Desember 2022 - 16:13 WIB
loading...
Demo Terbesar di Dunia yang Pernah Terjadi Sepanjang Sejarah
Pengunjuk rasa mengangkat kepalan tangan setelah I Cant Breathe Silent March for Justice di Minneapolis, Minnesota, 7 Maret 2021, AS. Foto/REUTERS/Nicholas Pfosi
A A A
WASHINGTON - Terdapat beberapa demo besar yang pernah terjadi di dunia. Aksi turun ke jalan ini merupakan salah satu protes kepada kasus atau kebijakan yang tidak sesuai dengan harapan masyarakat.

Berikut demo terbesar di dunia yang pernah terjadi sepanjang sejarah.

1. Protes Kematian George Floyd (2020)

Pembunuhan George Floyd di Minneapolis menyebakan kemarahan yang diikuti gelombang kemarahan yang berakhir demonstrasi massal yang melibatkan jutaan orang pada Mei 2020.

Diketahui, Floyd merupakan pria Afrika Amerika Serikat yang mengalami sesak napas saat mantan polisi Minneapolis, Derek Chauvin, menjepitnya dengan lutut di leher dengan durasi lebih dari delapan menit.

Protes pun dilakukan di 75 kota besar dan kecil di Amerika Serikat. Tak hanya di Amerika Serikat, protes gelombang protes juga meluas ke benua Eropa serta sejumlah negara.

2. Women’s March (2017)

Pada 21 Januari 2017, sehari setelah pelantikan Presiden Amerika Serikat ke-45 Donald Trump, terdapat 470.000 orang di Washington DC untuk mendukung hak perempuan serta menentang pernyataan serta perilaku misoginis Trump.

Para demonstran banyak yang menggunakan topi pussy berwarna pink, mengacu pada bahasa yang digunakan Trump pada rekaman percakapan tentang perempuan.

Aksi protes tersebut pun mendapat dukungan internasional dalam jumlah yang besar.

3. Protes Perang Anti-Irak (2003)

Jutaan orang yang berbasis di lebih dari 600 kota menentang rencana Presiden Amerika Serikat George W Bush untuk menginvasi Irak pada 15 Februari 2003.

Di Roma, Italia terdapat 3.000.000 orang yang ambil bagian dalam protes tersebut. Bush berargumen, Irak melanggar resolusi PBB terkait senjata pemusnah massal.

Beberapa hari setelah pidatonya di PBB pada September 2002, seruan untuk bertindak terhadap kebijakan invasinya dimulai.

4. Demo di Tiananmen Square (1989)

Seorang pria tak dikenal yang berdiri sendiri di depan tank di Lapangan Tiananmen, China menjadi salah satu simbol pembangkangan pada abad 20.

Tindakan yang dilakukannya merupakan tindakan terakhir dari protes populis, yang membawa satu juta orang untuk menuntut kebebasan di negara komunis.

Demonstrasi pun menyebar ke sekitar 400 kota. Sekitar 300.000 tentara dikirm ke Lapangan Tiananmen, di mana satu juta orang berkumpul.

5. Baltic Way (1989)

Pada 23 Agustus 1989, jutaan orang membentuk rantai manusia sepanjang 400 mil yang melintasi Estonia, Latvia, Lituania.

Aksi tersebut merupakan simbol protes terhadap rezim komunis yang memerintah negara. Diperkirakan seperempat populasi negara Baltik bergandengan tangan untuk membentuk rantai simbol.

Demo tersebut lantas menjadi yang terbesar dalam sejarah. Demonstran yang mayoritas merupakan warga pun kompak membentuk barisan rantai manusia terpanjang dalam sejarah.

(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1364 seconds (0.1#10.140)