Menlu Rusia: Syarat Ukraina untuk Pembicaraan Damai Tidak Realistis
loading...
A
A
A
Juga, pekan lalu, Ketua Kepala Staf Gabungan AS Jenderal Mark Milley menyatakan kemenangan Ukraina mungkin tidak dapat dicapai secara militer dan musim dingin dapat memberikan kesempatan untuk memulai pembicaraan dengan Rusia.
“Kami telah berulang kali, melalui pernyataan presiden kami, menegaskan bahwa kami tidak menolak negosiasi, jika ada yang menolak, itu adalah Ukraina. Dan semakin lama menolak untuk berbicara, semakin sulit untuk menemukan titik temu,” ujar Lavrov.
Dalam pidato videonya pada Selasa pagi, Zelensky mengatakan kepada para pemimpin G20 bahwa dia "yakin sekaranglah saatnya perang destruktif Rusia harus dan dapat dihentikan."
Sambil mengisyaratkan kesediaan Ukraina untuk berbicara, dia juga menyatakan negaranya “tidak dapat ditawari kompromi dengan kedaulatan, integritas teritorial, dan kemerdekaannya” untuk mencapai perdamaian.
Sekretaris Pers Kremlin Dmitry Peskov mengatakan pidato Zelensky "benar-benar menegaskan" keengganan Kiev mencari penyelesaian konflik di meja perundingan.
“Kami telah berulang kali, melalui pernyataan presiden kami, menegaskan bahwa kami tidak menolak negosiasi, jika ada yang menolak, itu adalah Ukraina. Dan semakin lama menolak untuk berbicara, semakin sulit untuk menemukan titik temu,” ujar Lavrov.
Dalam pidato videonya pada Selasa pagi, Zelensky mengatakan kepada para pemimpin G20 bahwa dia "yakin sekaranglah saatnya perang destruktif Rusia harus dan dapat dihentikan."
Sambil mengisyaratkan kesediaan Ukraina untuk berbicara, dia juga menyatakan negaranya “tidak dapat ditawari kompromi dengan kedaulatan, integritas teritorial, dan kemerdekaannya” untuk mencapai perdamaian.
Sekretaris Pers Kremlin Dmitry Peskov mengatakan pidato Zelensky "benar-benar menegaskan" keengganan Kiev mencari penyelesaian konflik di meja perundingan.
(sya)